Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat : Jangan Hanya Bangun Gedung, Tapi Bangun Juga Roh Jemaatnya

Penulis: Dion Kota
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Viktor sedang meletakan batu pertama pembangunan gedung gereja Hosana Pusu

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat : Jangan Hanya Bangun Gedung, Tapi Bangun Juga Roh Jemaatnya

POS- KUPANG.COM | SOE - Gubernur NTT, Viktor Laiskodat melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung gereja GMIT Hosana Pusu, Desa Pusu, Kecamatan Amanuban Barat, Selasa (17/11/2020).

Gubernur Viktor hadir didampingi Bupati TTS, Egusem Piether Tahun, Ketua DPRD TTS, Marcu Mbau dan para pimpinan OPD lingkup Pemprov NTT.

Dalam sambutannya, Gubernur Viktor mengingatkan kepada Pendeta dan Ketua Klasis agar tidak hanya fokus membangun gedung gereja saja tetapi harus juga fokus membangun roh jemaat. 

Jemaat harus memiliki roh yang besar dan kuat sehingga mampu menjadi manusia yang unggul baik dalam persekutuan maupun dalam bekerja.

"Jangan hanya bangun gedung yang megah saja, tetapi harus membangun roh jemaat sehingga memiliki keberanian dan kekuatan untuk menjadi manusia yang unggul," pintanya.

Selain itu lanjut Gubernur Viktor, Gereja juga harus membantu pemerintah dalam menyelesaikan masalah yang dialami masyarakat, seperti masalah kemiskinan dan stunting. Hal ini guna mempercepat penuntasan masalah stunting dan miskin di Propinsi NTT. 

Dirinya juga menyoroti kebiasaan tebas, bakar masyarakat dalam membuka lahan baru. Prilaku tersebut disebutnya membuat lahan menjadi tandus dan tidak subur. Oleh sebab itu, gereja harus mengingatkan masyarakat untuk menghilangkan kebiasaan buruk tersebut.

"Gereja juga harus ikut berpartisipasi untuk menekan angka stunting dan kemiskinan. Dorong masyarakat untuk giat bekerja sehingga bisa menghasilkan," ajaknya.

Untuk diketahui, pembangunan gedung gereja GMIT Hosana Pusu membutuhkan anggaran 1,3 Miliar.
Panitia telah mengumpulkan dana awal sebesar 111 Juta. Untuk menghimpun dana pembangunan gedung gereja, panitia pembangunan juga menggelar lelang hasil perkebunan dan dua ekor sapi dalam kesempatan tersebut.

Baca juga: Kelas 3 Tema 4 Jawaban Halaman 131-136 Subtema 3 Pembelajaran 6 Buku Tematik SD Kewajiban dan Hakku

Baca juga: Pemda TTS Terbitkan Perbup Manajemen Talenta ASN, Apa Sih Manfaatnya

Baca juga: Lantik 25 Anggota BPD, Wabub Jaghur:  BPD Harus Punya Peran di Desa

Barang lelang yang disediakan panitia pembangunan dibeli Gubernur Viktor dengan nilai 95 juta ditambah Bupati Tahun 5 juta. Namun seluruh barang dikembalikan kepada pihak gereja. (Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota)

Berita Terkini