Kekeringan di Persawahan Wanga Akibat Berkurangnya Debit Air di Sungai Wanga

Penulis: Oby Lewanmeru
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Niko Tali Riwu dan Wendi Weki, S.IP dua tokoh masyarakat Wanga , Kecamatan Umalulu saat memantau debit air di Sungai Wanga, Selasa (29/9/2020)

Terkait kekurangan air, ia mengatakan, jika musik kemarau seperti saat ini, maka otomatis debit air berkurang.

"Apalagi ada juga bendungan Kataka, namun kalau semua persawahan di Kataka dikerjakan, maka maka air untuk ke Wanga bisa kurang. Apalagi musim kemarau," kata Weki.

Social Handling PT. MSM, Dody Indharto yang dikonfirmasi terpisah mengatakan, sebelum PT. MSM masuk di wilayah setempat, dilakukan survey dan bertemu dengan masyarakat guna sosialisasi.

"Waktu itu, survey dan sumber air ini cukup dan kita juga dibolehkan ambil atau gunakan.

Kita sosialisasi soal rencana masuk ke wilayah ini termasuk sistem kerja dan sebagainya," kata Dody.

Dijelaskan, pihaknya juga menyampaikan bahwa kebun tebu membutuhkan banyak air.

"Kalau saat itu masyarakat sampaikan bahwa tidak boleh, maka kami tidak masuk. Namun disetujui masyarakat maka kita masuk dan tidak ada penolakan, asalkan masyarakat dibagi air dan sungai jangan ditutup mati. Bahkan, jelas tidak ada sungai yang ditutup," katanya.

PT MSM, lanjutnya, pernah membantu pemasangan pipa atau pipanisasi jaringan irigasi sejauh dua km dengan biaya Rp 650 juta dan diresmikan Bupati Sumba Timur, Des. Gidion Mbilijora,M.Si.

Namun, baru berfungsi beberapa waktu kemudian, pipa ini dibakar oleh oknum tidak bertanggung jawab, pada 24 September 2018.

Panjang pipa yang terbakar, kurang lebih 24 meter. Pembakaran pipa ini menyebabkan air tidak lagi mengalir ke areal persawahan. Kasus ini pun telah dilaporkan ke pihak berwajib.

Mantan Kabag Pemerintahan Setda Sumba Timur, Umbu Ngadu Damu, S.H, M.Si yang ditemui di ruang kerjanya mengatakan, secara prinsip pihaknya menerima PT. MSM , bahkan

DPRD juga menerima dan kemudian ditindaklanjuti dengan izin operasi.

Drama Akhir Pelarian Letkol Untung Tokoh Peristiwa G30S/PKI, Waktu Kecil Bernama Kusman, Kisahnya!

Kevin Aprilio Kembali Batal Nikah,Ini Alasan Putra Adi MS Tunda Persunting Sang Kekasih Vicy Melanie

8 Makanan dan Minuman yang Wajib Dihindari Penderita Diabetes, Apa Saja ?

"Kami undang seluruh stakeholder termasuk para camat yang wilayahnya akan digunakan PT MSM.
Dipahami semua, tentu membutuhkan sosialisasi di tingkat kecamatan masing-masing," kata Umbu.

Dikatakan, saat itu, semuanya saling mendukung.

Sumba Timur membutuhkan investasi, tidak bisa hanya mengharapkan DAU .

"Sesungguhnya tidak demikian, kekeringan itu bukan karena masuknya PT MSM, tetapi kekurangan air itu sudah lama," ujarnya.(Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Berita Terkini