Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/WAINGAPU - Tinggi gelombang laut di perairan Sumba saat ini masih tinggi dan bisa membahayakan bagi para nelayan. Tinggi gelombang di perairan ini berkisar 1,25 meter hingga 6,0 meter.
Kepala Stasiun Meteorologi Umbu Mehang Kunda Sumba Timur, Elias Limahelu yang dikonfirmasi Selasa (15/9/2020) mengatakan, gelombang laut sampai saat ini masih berbahaya bagi aktivitas nelayan dan pelaku wisata bahari.
Elias juga membenarkan adanya tinggi gelombang di wilayah perairan Sumba.
Menurut Elias, sesuai prakiraan tinggi gelombang tanggal 15-16 September 2020 di seluruh perairan Sumba berkisar 1,25 meter hingga 6,0 meter," kata Elias.
• Lihat Pekerja Proyek tak Pakai Masker, Polisi Ini Bagikan Masker
Dia mengatakan, kondisi cuaca di laut itu cukup berbahaya, sehingga pihaknya memberi peringatan dini kepada masyarakat nelayan dan pelaku wisata bahari untuk memperhatikan tinggi gelombang laut yang mencapai 2 meter atau lebih.
• Pertahankan Zona Hijau Covid-19, Ini Langkah Yang Diambil Pemda Manggarai Timur
Sementara dari data yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) , Stasiun Meteorologi Umbu Mehang Kunda, Sumba Timur, pada Selasa (15/9/2020) menyebutkan, tinggi gelombang laut di perairan Sumba selama dua hari ,yakni Selasa - Rabu (15-16 September 2020) perlu diwaspadai. Tinggi gelombang laut berkisar antara 1,25 meter hingga 6,0 meter.
Pada Selasa (15/9/2020), untuk wilayah perairan Selat Sumba bagian barat, tinggi gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter, Selat Sumba bagian timur dengan ketinggian gelombang berkisar 1,25 meter hingga 2,5 meter.
Untuk wilayah perairan Laut Sawu bagian utara , tinggi gelombang juga berkisar 1,25 meter hingga 2,5 meter, Laut Sawu bagian selatan berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter.
Wilayah perairan Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu dengan ketinggian gelombang laut sekitar 2,5 meter hingga 4,0 meter.
Sedangkan tinggi gelombang laut pada Rabu tanggal 16 September 2020 diprakirakan untuk wilayah perairan selat Sumba bagian barat, tinggi gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter, Selat Sumba bagian timur dengan ketinggian gelombang juga berkisar 1,25 meter hingga 2,5 meter.
Sedangkan di wilayah perairan Laut Sawu bagian utara , tinggi gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter dan wilayah perairan laut Sawu bagian selatan berkisar 2, 5 meter hingga 4,0 meter.
Wilayah perairan Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu juga dengan ketinggian gelombang laut berkisar 4,0 meter hingga 6,0 meter.
Sementara itu kriteria tingkat bahaya tinggi gelombang, yakni untuk tinggi gelombang 1,25 -2 meter berbahaya bagi perahu nelayan, tinggi gelombang antara 2-3 meter berbahaya bagi perahu nelayan dan tongkang.
Tinggi gelombang antara 3-4 meter sangat berbahaya bagi perahu nelayan,tongkang dan Kapal Ferry.
Sedangkan tinggi gelombang di atas 4 meter berbahaya bagi semua kapal.