Namun pihak keluarga berpikir bahwa kondisi itu disebabkan karena salah makan.
Sebagai informasi, Wirda menyampaikan bahwa Yusuf Mansur memiliki penyakit kolesterol.
"Jadi memang beberapa minggu terakhir itu sering ngeluh kepalanya itu sakit, pusing, dan cenderung setiap hari."
"Cuma kita keluarga mikirnya mungkin masalah makan doang karena punya kolesterol gitu 'kan," terang Wirda.
Tahu sang ayah sakit, kemudian Yusuf Mansur langsung diminumi obat.
Selain itu, minum jamu hingga berbagai upaya telah dicoba untuk dilakukan.
Akan tetapi itu semua tidak mengurangi rasa sakit yang dirasakan oleh Yusuf Mansur.
Hingga suatu ketika ada seseorang yang menyarankan untuk dibawa ke rumah sakit.
Sampai saat ini, Wirda mengatakan sang ayah sudah tiga hari menjalani rawat jalan.
"Tapi kok udah dihajar obat, minum jamu segala macem masih belum mempan juga," jelas Wirda.
"Usut punya usut ada yang ngerekomendasiin ke rumah sakitlah."
"Sampai sekarang berarti itungannya udah tiga hari rawat jalan," tambahnya.
Namun ternyata, kondisi Yusuf Mansur sekarang ini menjadi mengingatkan kembali pada tahun 2014 lalu.
Di mana kala itu ayah Wirda juga harus mendapatkan perawatan rumah sakit dengan kondisi yang sama.
Bahkan ketika itu Yusuf Mansur harus menjalani operasi kecil.
Wirda menuturkan, bahwa sang ayah memiliki riwayat penyakit ada penyumbatan di antara leher dan kepala.
"Ternyata mengingatkan lagi di tahun 2014, sebenarnya waktu itu sempat juga tuh dirawat bahkan sempat ada operasi kecil."
"Dan punya catatan penyakit itu ada indikasi penyumbatan di antara leher sama kepala," ungkap Wirda.
Kemudian Wirda menambahkan, ada darah yang alirannya terhambat dan membuat sakit kepala.
Dugaan sementara dari pihak keluarga adalah penyakit di tahun 2014 lalu muncul kembali.
"Jadi antara oksigen atau darah yang terhambat ngalirnya sehingga sakit kepala terus menerus gitu."
"Dugaan sementara itu adalah penyakit yang lalu muncul kembali gitu," tutur Wirda. (Tribunnews.com/Febia Rosada)
Sebagian artikel ini telah tayang di https://kupang.tribunnews.com/2020/08/25/kondisi-terkini-ustaz-yusuf-mansur-pasca-operasi-penyumbatan-darahwirda-sebut-berangsur-membaik