Tujuannya untuk bisa terus mengubah pembangunan Kota Kupang menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore dalam jumpa pers HUT ke-3 Firmanmu di Kantor Wali Kota Kupang, Senin (10/8), menyampaikan, dalam kaitan dengan HUT Firmanmu dan HUT Kemerdekaan RI ke-75 akan menggelar berbagai perayaan dan festival kolaboratif.
Ada pula lomba-lomba, bhakti sosial dan pelayanan publik yang akan dilaksanakan.
Hari ini, kata Jefri yang didampingi Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy P Funay, Asisten II Elvianus Wairata dan Plt Asisten III, Thomas Dagang, dilaksanakan peresmian fasilitas air bersih di Oepura.
Dia mengatakan, ini merupakan langkah inovasi yang terus dibuat untuk menggali sumber-sumber air yang ada.
Walaupun sampai saat ini dihadapkan dengan segala keterbatasan dalam berbagai persoalan, khususnya sumber air dan pengelolaan air.
"Karena bila ada persoalan air lebih banyak diarahkan ke PDAM Kota Kupang, walaupun pengelolaan ada di PDAM Kabupaten Kupang. Untuk itu kami berjuang keras agar busa menjadi satu manajemen, sehingga hanya satu yang memikul tanggung jawab. Kita harus punya langkah-langkah untuk menangani permasalahan itu dengan cara negosiasi-negosiasi," tuturnya.
Setelah peresmian dilanjutkan dengan kunjungan kerja sama dengan beberapa stakeholder yang mempunyai sumur bor.
Tahun ini, kata Jefri, air bersih sedikit ditangani dengan proses lelang. Salah satu langkah yang sudah pasti dikelola dengan dana awal Rp 189 miliar di Kali Dendeng, dimana pengerjaannya selama dua tahun. Mudah-mudahan tahun depan sudah ada lelang Air Sagu dengan dana Rp 70 miliar.
Hari ini juga, lanjutnya, ia akan mengantarkan kembali empat kepala keluarga yang sebagian besar tinggal di rumah jabatan dan hotel. Dimana pembiayaannya dari pribadi dan donatur yang berempati.
Pada Selasa (11/8), kata Jefri, ada penyerahan bantuan perahu, alat tangkap, cool box dan bibit ikan air tawar. Kemudian penyerahan bantuan toga, jubah imam dan kasula serta penyerahan bantuan keranda dan karpet.
Pada Rabu (12/8), dilanjutkan dengan penyerahan bantuan kepada tokoh agama dan rumah ibadah. Kamis (13/8).
Ada peluncuran aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Terintegrasi (SIMPELE) di Kantor Dispendukcapil. Kemudian dilanjutkan penandatanganan MoU dengan investor tentang pengelolaan obyek wisata Pantai NBS dan Pantai Batu Kepala.
Pada Jumat (14/8), ada aksi Kupang Bersih yang melibatkan seluruh ASN dan PTT, termasuk pegawai kecamatan dan kelurahan di Taman GKH, Petuk dan Naimata. Aksi dilaksanakan pukul 07.00-09.00 Wita.
Pada Sabtu (15/8), coffee morning di Aula Rujab Wali Kota dengan teman "Ayo Terus Berubah" dihadiri lurah, camat, ketua LPM dan pimpinan OPD.