Kabar Artis
Kisah Betrand Peto Sebelum Jadi Anak Angkat Ruben Onsu & Sarwendah Diungkap, Pernah Jualan Bakpao
Betrand Peto Jualan Ini di NTT, Kisah Sebelum Jadi Anak Angkat Ruben Onsu dan Sarwendah
POS-KUPANG.COM - Kepada Gilang Dirga, Putra sulung presenter Ruben Onsu, Betrand Peto Putra Onsu curhat soal dirinya yang sempat berjualan di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ya, tampak Pembawa acara berusia 30 tahun itu tengah diajak makan bersama oleh keluarga The Onsu ditemani Betrand Peto.
Gilang juga sempat bermain dan melakukan keseruan bersama anak-anak Ruben Onsu.
Hal itu terungkap melalui tayangan Diary The Onsu di kanal YouTube Trans TV Official, Kamis (9/7/2020).
Di tengah keasyikannya makan, Gilang juga ditawari bakpao oleh Sarwendah.
Mendengar hal tersebut, Betrand Peto lalu bercerita pengalamannya soal makanan yang terbuat dari terigu dan ada isiannya tersebut.
Remaja 15 tahun itu menyampaikan, bakpao dikenal juga dengan sebutan pao bila di kampung halamannya.
Selain menjadi penyanyi keliling, Betrand Peto rupanya juga sempat berjalan bakpao sebelum diangkat menjadi anak oleh Ruben Onsu dan Sarwendah.
• Bertemu Ibu Penjual Pisang di Jalan Menanjak, Ruben Onsu dan Betrand Peto Iba & Langsung Lakukan Ini
• Curhat ke Betrand Peto, Ruben Onsu Tak Sadar Direkam Kamera Tersembunyi, Suami Sarwendah Ucap ini
• Dipopulerkan Betrand Peto, Simak Lirik dan Chord Lagu Malaikat Penjagaku
• Oma Asyik Nonton Diary The Onsu di Rumah Ayah Kandung Betrand Peto, Beda Jauh Istana Ruben Onsu
• Kena Musibah, Ruben Onsu Kaget Dengar Teriakan Betrand Peto, Ada Sosok Misterius Bertangan Panjang
• Lihat Betrand Peto Nyanyi Bareng Sarwendah, Ruben Onsu Menangis & Bongkar Pengorbanan Sang Istri
"Ngomong-ngomong soal bakpao, kalau di sini sebutnya kan bakpao ya, kalau di sana (NTT) disebutnya pao," tutur Betrand.
"Jadi Onyo itu dulu jualan pao," jelasnya.
Mendengar cerita kakak Thalia dan Thania Putri Onsu tersebut, Gilang tampak penasaran.
Betrand menceritakan, pao yang ia jajakan dijual seribu rupiah tiap buahnya.
Bila bakpao berisi daging, coklat dan selai buah, pao yang ia jual biasanya berisi kelapa.
Ia juga menjelaskan ukuran makanan yang ia jual tersebut kira-kira sebesar kepalan tangan.
"Oh ya, satu gitu berapa harganya?" tanya Gilang.
