Info Kesehatan

Disarankan Jangan Menyimpan Dalam Kulkas, Wajib Tahu 5 Masalah Akibat Makan Semangka Berlebihan

Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Shutterstock Ilustrasi Semangka

Melansir SajianSedap.com, menurut banyak orang, kulkas merupakan perkakas dapur yang bisa mengawetkan berbagai jenis makanan dan minuman.

Karenanya, hampir sebagian besar orang akan menyimpan berbagai makanan mentah di lemari es, padahal itu adalah sumber dari masalah ini.

Hasilnya, lemari es adalah tempat terbaik untuk membiakkan bakteri psikofilik, bakteri termofilik, dan lain sebagainya.

Bahkan banyak lagi bakteri yang bisa bertahan pada suhu lemari es.

Setelah potongan semangka diletakkan di dalam lemari es, mereka akan membiakkan bakteri pantogen yang sering menyebabkan keracunan makanan.

Dampak sederhananya adalah diare, perut merasa tidak nyaman, hingga infeksi usus.

Bahkan, jika Anda meletakkannya dalam jangka waktu panjang, bisa memperpanjang pertumbuhan bakteri di dalamnya.

Ilustrasi (Self.com)

Terlebih saat memotongnya, harus selalu diperhatikan pisau dan talenan tetap steril.

Jangan lupa untuk memberihkan setelah dipakai.

Lantas, apakah membungkus semangka di dalam plastik merupakan langkah yang tepat?

Ekseperimen menunjukkan, pembungkus plastik memiliki sifat bakteriologis.

Hal ini diartikan bahwa bakteri bisa berkembang biak saat makanan ditutup plastik.

Namun, Anda boleh menggunakan plastik dengan catatan plastik tersebut bersih dan baru, dan juga aman untuk menuntup permukaan semangka, seperti plastik untuk packing buah.

Kemudian, menutupnya erat-erat dengan plastik tersebut dan memisahkannya dengan berbagai makanan lain seperti ikan, daging, serta beberapa bahan makanan mentah lain.

Memerhatikan selalu suhu pendingin lemari es agar selalu berada di bawah 4 derajat celcius.

Halaman
1234

Berita Terkini