Corona di Sikka

UPDATE CORONA MAUMERE: Tak Diizinkan Pulang, 134 Warga Karantina Mogok Makan

Penulis: Eugenius Moa
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tas kresek berisi jatah makan malam di gedung SCC, lokasi karantina eks penumpang KM Lambelu, Kamis (23/4/2020) malam

POS-KUPANG.COM |MAUMERE -  Belum dizinkan  pulang ke rumah  setelah  dua  minggu  lebih  dikarantina,   134  warga  karantina  di  Gedung SCC Maumere,  Kabupaten Sikka, Kamis (23/4/2020) malam melakukan mogok makan.

Jatah makan malam  dibiarkan  saja  meja di  depan gedung. Tak  satupun  dari warga  karantina keluar  dari dalam  gedung mengambil  jatah makanan  tersebut.

Mogok makan  muncul setelah diumumkan  hasil rapid test kedua  menemukan sembilan  orang terindikasi  reaktif,  tujuh orang diantaranya  menjalani karantina di Gedung SCC Maumere dan dua  orang di  Aula  Rujab  Bupati.

Nia Ramadhani Hanya Terima Mahar Rp 2 Ribu, Padahal Pesta Pernikahan Hingga Rp 10 Miliar

Mendengar  mogok  makan  warga  karatina,  Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, menggelar rapat   tertutup di  Aula  Dinas Kesehatan  bergegas menuju SCC.  Turut serta, Dokter Asep Purnama, Sp.D,dan  anggota  Forkompimda.

Dialog  terjadi antara Bupati Sikka dan perwakilan warga karantina. Mereka mendesak kepastian  pemulangan. Terus  didesak,   Bupati Sikka   menyetujui  pemulangan  mereka.

Betrand Peto Mendadak Menangis, Tak Rela Tinggalkan Apartemen Ruben Onsu dan Sarwendah

Meski  ia   akan  berkoordinasi dengan para  camat  dan  kepala  desa.  Keputusan itu disambut sukacita warga  karantina dan menyerbu kotak  makanan yang sudah disiapkan.

“Kalau  diterima di tempat asalnya  akan  dipulangkan. Jika ditolak,   harus  tetap berada di tempat karantina,”  kata Roby  Idong, sapaan  Fransiskus  Roberto  Diogo.

Hari  Rabu   kemarin,warga   karantina   melakukan  protes ingin  kembali  kerumahnya. Mereka sempat  mengeluarkan tas pakaian   dari  dalam  gedung. 

Warga karantina seluruhnya eks  penumpang  KM Lambelu  turun di  Pelabuhan Lorens Say Maumere,   Selasa  (7/4/2020).  (laporan  wartawan POS-KUPANG.COM, eginius mo’a)

Berita Terkini