POS-KUPANG.COM | JAKARTA - Artis cantik Tamara Bleszynski dibuat marah besar dengan hinaan yang dilontarkan hatter. Gara-gara cacian ini, artis kelahiran Bandung tersebut pun mengultimatum hatter tersebut.
Kebebasan berekspresi dan berpendapat membuat orang-orang sering kebablasan dalam mengkomentari sesuatu.
Khususnya di jagad media sosial, dimana masih banyak ditemukan perilaku bullying, body shamming bahkan hujatan-hujatan yang disampaikan seolah tanpa beban.
Sasarannya, biasanya adalah para publik figur, baik artis, politisi, pengamat, selengram dan sebagainya.
Termasuk yang dialami aktris Tamara Bleszynski.
Pada Sabtu (4/4/2020) ia mengunggah sebuah komentar dari netizen yang isinya cukup menohok cenderung mendiskriditkan.
• Pegang-pegang Tangan Suami Dewi Persik, Saiful Jamil Ditegur Keras Melaney Richardo, Belum Tobat?
• Kekayaanya Tembus Ratusan Miliar, Ini Penampakan Vila Super Mewah Ayu Ting Ting, Bikin Melongo
• Najwa Shihab Sebut Pemerintah Terlambat Mencegah Pandemi Virus Corona, Kehilangan Banyak Waktu
• Suami Selebgram Dicopot dari Jabatan Kapolsek Karena Langgar Maklumat Kapolri, Punya Kesalahan Lain
• Mbak You Sebut Luna Maya Menikah Tahun Ini, Melaney Ricardo Menjerit Histeris, Dengan Siapa?
Seorang netizen menulis kalimat yang menyinggung perasaan Tamara Bleszynski.
"Tsunami di Aceh apakah Mbak Tamara dulu ada bantu? Padahal suaminya pengusaha tajir asal Aceh," tulis sebuah akun.
Tidak hanya itu, akun tersebut juga melakukan tindakan terpuji dengan menghina Tamara Bleszynski dengan sebutan menopouse dan menyebut masa tua si artis kelabu.
"Usianya dah tua mendekati monopouse mana ada lagi yang mau. Munafik. Jatuhnya ke iri dan dengki nih artis @tamarableszynskiofficial," tulisnya.
Akun yang namanya disensor oleh Tamara Bleszynski bahkan menyinggung soal usaha kuliner yang sempat ditekuni oleh Tamara Bleszynski
"Usaha juga gagal maning. Masa tuwirnya kelabu sekarang. Tapi pura-pura perduli kepada sesama. Padahal topeng," tulisnya lagi
Ultimatum
Tamara Bleszynski tampaknya sangat tersinggung dengan hinaan dan tuduhan yang dilayangkan kepadanya.
Tamara Bleszynski memberikan waktu kepada pemilik akun tersebut selama 24 jam untuk memberikan klarifikasi atas tuduhannya itu.
"Terimakasih anda sudah ngetag saya di komentar saya. Saya beri waktu anda 24 jam untuk memberikan klafirikasi atas tuduhan anda perihal pura-pura perduli dengan sesama padahal topeng," tulis Tamara Bleszynski menyertai foto komentar akun yang diunggahya, dilihat Warta Kota pada Minggu (5/4/2020).
Respon penggemar
Postingan Tamara Bleszynski mendapatkan ribuan respon dari warganet.
Warganet merasa prihatin ada orang yang dengan entengnya berkata kasar dan memberikan tuduhan tak berdasar.
Tidak sedikit yang ikut geram membaca komentar akun yang namanya telah disamarkan oleh Tamara Bleszynski itu.
Mereka kompak mendukung Tamara Bleszynski untuk membawa masalah itu kepada pihak yang berwajib karena dianggap sudah keterlaluan.
"Tuh orang kenal juga enggak. Asal kalau ngomong. Ga usah ditutup IGnya kak. Biar pada silaturami ke IGnya. Kurang ajar banget," tulis akun @nurfitria30.
"Langsung penjarain saja kak, biar nggak kebablasan," saran dari akun @rio_rudi.
"Ada ya orang sampe segitunya. Padahal sodara juga bukan. Kalau saya jadi Mbak Tamara juga emosi lah," tulis @christina_indri29.
"Kurang aja amat itu orang. Jangan didiemin Mbak @tamarableszynskiofficial. Kata-katanya udah lebih dari kurang ajar," tulis @xademsho
Netizen yang geram meminta Tamara Bleszynski untu tidak menutup nama akun yang menghinanya itu.
"Kenapa disensor, kan banyak yang mau silaturahmi," tulis @hadi_ssl
Hinaan itu muncul setelah sebelumnya Tamara Bleszynski mengunggah foto-foto koleksi lamanya yang menunjukkan aktifitas sosial aktris itu.
Terkait pandemi Corona, Tamara Bleszynski juga membantu mempubikasikan ajakan untuk melakukan donasi ke sebuah yayasan di Bali.
Dari sana, Tamara Bleszynski dituduh pura-pura perduli oleh akun tersebut.
• Pegang-pegang Tangan Suami Dewi Persik, Saiful Jamil Ditegur Keras Melaney Richardo, Belum Tobat?
• Kekayaanya Tembus Ratusan Miliar, Ini Penampakan Vila Super Mewah Ayu Ting Ting, Bikin Melongo
• Najwa Shihab Sebut Pemerintah Terlambat Mencegah Pandemi Virus Corona, Kehilangan Banyak Waktu
• Suami Selebgram Dicopot dari Jabatan Kapolsek Karena Langgar Maklumat Kapolri, Punya Kesalahan Lain
• Mbak You Sebut Luna Maya Menikah Tahun Ini, Melaney Ricardo Menjerit Histeris, Dengan Siapa?
Profil Tamara Bleszynski
Dikutip dari wikipedia, Tamara Bleszynski lahir di Bandung, 25 Desember 1974 dari ayah Zbigniew Bleszynski yang berdarah Polandia dan ibu Farida Gasik berdarah Sunda.
Menyelesaikan pendidikan SD-nya di Indonesia, dan kemudian selanjutnya di Perth, Australia.
Bidang Seni Peran adalah hal yang diminati Tamara Bleszynski sejak kecil. Makanya, saat menimba ilmu di Australia selepas SMP, ia sengaja mengambil ekstrakurikuler drama.
Langkah tersebut ditempuh sahabat Cindy Claudia Harahap ini agar ia mempunyai dasar akting yang kuat. Tamara Bleszynski yang ketika di Australia sempat menjadi penjaga sepeda saat akhir pekan dengan bayaran 10 dolar sehari ini mulai menggeluti dunia seni peran sejak sekolah menengah di Australia.
Selepas meraih gelar sarjana Bisnis Management di St. Bridgis College Australia, tak membuat rasa cintanya pada dunia akting sirna. Seolah tak puas, Tamara Bleszynski kembali menjajal kemampuannya bermain teater dan bergabung di Teater Lembaga.
Perannya dalam setiap pementasan pun kian dihujani dengan pujian. Setibanya di tanah air Tamara yang ditemukan oleh Jay Subijakto di sebuah toko kaset dan diajak untuk menjadi model. Dengan modal fisik yang tidak biasa Tamara Bleszynski laris manis di dunia modeling.
Saat awal kariernya ia bahkan pernah disanjung sebagai Cindy Crawford-nya Indonesia.
Hingga akhirnya membuat sebuah produk sabun kecantikan berkelas international yang terkenal sangat selektif memilih bintang iklannya mengontrak Tamara menjadi duta mereka hingga sekarang.
Sebelumnya Tamara Bleszynski sering mengamati kebiasaan umat Islam di Australia seperti menjalankan ibadah salat atau puasa. Setelah melalui proses pengamatan, pemahaman, dan pembelajaran terhadap Islam melalui buku-buku dan juga kitab suci selama beberapa bulan, tepat pada tahun 1995 Tamara Bleszynski yang awalnya memiliki keyakinan sama dengan ayahnya ini resmi memeluk agama Islam sama dengan ibunya.
Pernikahannya dengan Teuku Rafly Pasya pada 1997 yang berlangsung di Masjidil Haram melahirkan seorang anak bernama Rassya Islamay Passya yang lahir 4 Februari 1999.
Pernikahan ini kandas dengan perceraian. Pada 3 Januari 2007, Mahkamah Agung mengabulkan gugatan cerainya di tingkat kasasi berdasarkan Putusan No 349/K/AG/2006 yang menetapkan hak pengasuhan anak berada di tangan mantan suaminya, Rafly.
Di penghujung tahun 2009, Tamara Bleszynski kembali dengan membawa kisah cintanya bersama Mike Lewis yang tak lain adalah model dan aktor Indonesia berdarah Kanada-China-Malaysia. Kedekatan mereka berawal dari hubungan kerja di sebuah proyek FTV.
Tanggal 2 Februari 2010, Tamara Bleszynski resmi menikah dengan Mike Lewis di Bali. Pernikahan ini terkesan jauh dari publikasi karena memang hanya keluarga dan orang terdekat saja yang hadir dalam pernikahan tersebut.
Namun kabar bahagia tersebut tercium juga oleh media dengan beredarnya foto-foto upacara pernikahan mereka. Secara resmi Tamara Bleszynski dan Mike menjual foto eksklusif pernikahan mereka sebesar Rp 110 juta kepada situs hiburan untuk kemudian hasilnya disumbangkan Yayasan Maria Monique-Last Wish.
Awal Juni 2010 Mike Lewis mengumumkan bahwa Tamara Bleszynski tengah hamil dan menanti kelahiran anak pertama mereka; anak kedua untuk Tamara Bleszynski.
Meski hamil, Tamara Bleszynski tetap disibukkan dengan syuting sinetron Ramadan Surga Untukmu yang menjadi kembalinya di dunia sinetron (khususnya sinetron Ramadan).
Tanggal 22 Desember 2010, Tamara Bleszynski melahirkan anak lelaki, Kenzou Leon Blezynski Lewis.
Tahun 2011 menjadi momen tahun kembalinya Tamara Bleszynski di dunia hiburan. Tak hanya itu, selain kembali berakting, modeling, dan menjadi duta dagang, wanita yang kerap menjadi ikon produk kecantikan ini juga mewujudkan cita-citanya untuk berbisnis kuliner. Bersama beberapa rekannya, Tamara Bleszynski membuka Negev Resto di mana dirinya juga bertindak sebagai koki.
Pada awal tahun 2012, Tamara Bleszynski telah mengajukan gugatan perceraian di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan akhirnya dikabulkan dengan putusan pengadilan pada tanggal 28 Mei 2012.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Dihina Sudah Menopouse dan Masa Tua Kelabu, Tamara Bleszynski Ultimatum Hatter, Beri Waktu 24 Jam, https://wartakota.tribunnews.com/2020/04/05/dihina-sudah-menopouse-dan-masa-tua-kelabu-tamara-bleszynski-ultimatum-hatter-beri-waktu-24-jam?page=all.