Suami Usia 72 Tahun WNA di Tangerang Tusuk Istri Hingga Tewas, Sembunyi di Lantai 2, Kronologi

Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jajaran Satreskrim Polsek Jatiuwung bersama Kapolsek Jatiuwung, Kompol Aditya Sembiring saat menyambangi lokasi pembunuhan di Kampung Nagrak, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Minggu (8/2/2020).

POS KUPANG.COM--  - Yati (50) tewas di kediamannya di kawasan Kampung Nagrak, Kecamatan Periuk, Tangerang, Sabtu (8/2/2020) dini hari.

Dikutip dari Kompas.com, ia dibunuh suaminya, Edi (72). Pelaku ditangkap polisi tanpa perlawanan.

Dani (38), warga sekitar menceritakan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 01.30 WIB.

• 

Karen Pooroe (kiri ketiga) didampingi tim kuasa hukum menemui Ketua Komnas Perlindungan Anak Aris Sirait (tengah) beserta jajarannya di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (2/12/2019). (KOMPAS.com/ANDIKA ADITIA)

Awalnya, saat tengah ronda, ia mendengar teriakan anak korban.

"Waktu itu sedang ronda tiba-tiba terdengar suara anak korban berteriak minta tolong dari dalam rumah," kata Dani dekat lokasi kejadian, Sabtu, seperti dikutip Tribun Jakarta.

Panik mendengar jeritan histeris seorang wanita yang meminta tolong, Dani bersama warga lainnya yang masih terbangun langsung menyambangi rumah korban.

Mereka terkejut melihat Yati sudah tergeletak bersimbah darah di kamarnya.

Dokter Li Wenliang, Pertama Ungkap Kemunculan Virus Corona Tewas Terinfeksi, Ini Profilnya TRAGIS

Saat itu, diduga korban ditusuk suaminya.

"Disamperin sama warga juga kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat. Ada delapan luka tusukan di belakang dan tujuh luka tusukan di depan tubuh korban," kata dia.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit Sari Asih, Sangiang, Kota Tangerang.

Namun, nyawanya tidak dapat diselamatkan.

Jenazah Yati kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Tangerang untuk diotopsi.

Sementara itu, Kapolsek Jatiuwung, Kompol Aditya Sembiring mengatakan, pihaknya langsung ke lokasi setelah menerima laporan.

Bali United Termahal Harga Skuad Rp 88 Triliun, Persib Bandung dan Bhayangkara FC? Ini Daftar Skuad

Saat itu, Edi tidak melarikan diri. Ia berada di lantai atas rumahnya.

"Pelaku masih bertahan, ada di dalam rumah tepatnya di lantai dua. Saat anggota memanggil pelaku untuk segera turun dari lantai dua dan pelaku menuruti," jelas Aditya.

Halaman
12

Berita Terkini