POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Kinerja perbankan di Provinsi NTT baik dari sisi intermediasi, efisiensi, maupun ketahanan masih terjaga dengan baik. Kredit UMKM di NTT mencapai target.
Sampai dengan November 2019, kredit yang disalurkan di Provinsi NTT mencapai Rp 33,61 trliun atau tumbuh 12,76% (yoy), didominasi oleh kredit konsumsi mencapai 58,65%.
Pangsa kredit UMKM di NTT, kata Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi KPw BI NTT, mencapai 34,67%, melampaui target penyaluran kredit UMKM secara nasional yakni 20%. Kualitas penyaluran kredit perbankan secara umum juga.
• Ini Jumlah Uang Rupiah yang Dikeluarkan Bank Indonesia NTT Selama Natal Sampai Tahun Baru
terpantau baik tercermin dari rendahnya rasio kredit bermasalah sebesar 2,31%. "Penghimpunan dana pihak ketiga di perbankan, baik yang berasal dari masyarakat maupun pemerintah," katanya pada pada Kegiatan SASANDO DIA di Kedai Petir, Kamis (9/1/2020).
• DPRD Minta Pemkab Lembata Lakukan Pengadaan Barang dan Jasa Lebih Awal
Sampai dengan November 2019 mencapai Rp 30,82 triliun atau tumbuh 16,91%. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati)