Baca tanpa iklan
Sekertaris Pordasi Cabang Sumba Timur Stefanus Pekuwali dalam sambutanya pada acara penutupan turnamen tersebut mengatakan, tidak disangka akhir Tahun 2019 ini masih ada pacuan kuda Piala Gubernur NTT, sehingga patut disampaikan terima kasih kepada Pemerintah Propinsi NTT khususnya Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat yang telah menyelenggarakan pacuan kuda itu dengan diikuti oleh 15 kelas.
Stefanus menjelaskan, Ke 15 kelas itu yakni yakni Kelas Pemula Mini, Pemula I, pemula II, pemula III, Pemula Super, Kelas E, kelas EE, kelas E super, kelas D mini, kelas D, kelas C, kelas B, kelas A, kelas AA dan Kelas A super dengan jumlah peserta kuda pacu sebanyak 532 ekor. Dan berhasil lolos bermain di putaran partai final sebanyak 60 ekor kuda dengan setiap kelas bersaing 4 ekor kuda.
• Peringkat Persija di Klasemen Liga 1 2019 Membaik, PSM Makassar Peringkat 5 Macan Kemayoran 10 Besar
• Kasih yang Mentransformasi 25 Tahun Perjalanan Yayasan Tanaoba Lais Manekat
• Bukti Pengaruh dan Kehabatan Habib Rizieq Shihab, Masih di Luar Negeri Tapi Tentukan Reuni 212 Monas
"Dengan harapan kiranya kedepan masih bisa dilaksanakan dengan hadih yang mungkin lebih besar lagi. Kami juga memohon maaf kepada seluruh pencinta kuda, jika selama berlangsungnya pacuan kuda ini ada tutur kata, tingka laku dalam pelayanan kami yang kurang berkenan,"ungkap Stefanus.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)