Denny Siregar Sebut Pelajar STM Ikutan Demo Mahasiswa di DPR Berwajah Boros, Singgung TNI
POS-KUPANG.COM - Sehari setelah para mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya melakukan aksi di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, para pelajar melakukan aksi dengan tuntutan dan di lokasi yang sama, Rabu (25/9/2019).
Sejak Rabu pagi, bahkan tagar #STMMelawan #STMBergerak, dan sejumlah tagar lainnya mendominasi trending Twitter Indonesia.
Tidak hanya itu sebelumnya juga beredar sebuah video bentrok pelajar STM dengan anggota kepolisian.
Terhadap fenomena tersebut, Denny siregar melalui akun twitter miliknya @Dennysiregar7 menyoroti hal tersebut.
• Rektor Unwira Kupang Sebut Ruang Demokrasi Dibuka di Kelas dan Jalan
• Berlanjut, Farhat Abbas Pamer Jaket Mahal, Nikita Mirzani Bilang Kalahkan Dulu Harga AC Nyai!
"Ngeliat para pelajar yang demo rusuh itu, gampang kemakan hoaks & provokasi," tulis Denny Siregar
Karena itulah dirinya mengusulkan agar para pelajar STM/SMA mengikuti pelatihan bela negara.
"Kok gua jadi setuju ya ada konsep bela negara, dimana lulusan SMA sederajat hrs ikut pendidikan ala militer spt di bbrp negara maju," tulis Denny Siregar lagi.
Dan untuk melatih para pelajar STM/SMA itu menurutnya yang cocok melatihnya adalah TNI.
"Biar dilatih jd lelaki oleh TNI dan ga tumbuh jd banci," tulis Denny Siregar lagi.
• 5 Petinju NTT Menyusul 2 Petinju lainnya Lolos ke Babak Final Tinju Pra PON di Ternate, Info Lengkap
• Mahasiswa Demo di DPR, Ustadz Abdul Somad Sebut 2 Panglima Perang Termuda Umat Islam, Siapa Dia?
Selain itu, Denny Siregar juga menyebut kalau mereka yang terlibat rusuh dengan aparat itu wajahnya tidak mencerminkan wajah anak-anak STM/SMA.
"Gua liat foto2 demo hari ini, katanya anak2 STM pake baju putih abu. Gua pengen bilang, wajah anak sekarang kok boros2 ya. Kagak ada wajah remaja2nya," tulis Denny Siregar.
Ia juga menilai para pelajar tersebut ikut turun ke jalan karena mencontoh mahasiswa.
"Kemaren kakak mahasiswa. Sekarang kakak di SMP dan SMA. Kami siappp kalau harus turun juga. Batalkan pribahasa guru kencing berdiri, murid kencing berlari. Kami juga kalo kencing berdiri !!" tulis Denny Siregar.
• Prakualifikasi Panahan PON XX : Raja Sapta Oktohari Apresiasi Kejurnas Panahan Pra PON XX.
• Ini Permintaan Warga Bagi Pemerintah Terkait Kota Borong Masih Minim Penerangan Jalan
Dan Denny Siregar menutup cuitannya dengan menyebut bahwa semua kejadian di atas karena kesalahan Presiden Jokowi.