10 Tanda-tanda Orang Selingkuh Saat Pacaran Jarak Jauh Alias LDR, Putuskan Saja

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi LDR

Sebaiknya, kamu melakukan cara menghilangkan rasa marah dan mulai mempertimbangkan untuk melakukan cara putus dengan pacar secara baik-baik.

Bagaimanapun, sebuah hubungan tidak akan sehat jika selalu dipenuhi pertengkaran.

9. Sering mencari alasan

Mungkin setelah mengalami hal-hal di atas, kamu tetap melakukan cara bersikap sabar dan bertanya padanya dengan baik-baik.

Kamu mungkin masih ingin melakukan cara mempertahankan hubungan yang sudah lama kamu jalin dengannya.

Tapi jika dia menjawab pertanyaanmu dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal, kamu mungkin harus mempertimbangkan bahwa dia benar-benar tidak berminat lagi dengan hubunganmu dan dia saat ini.

Sindiran Nikita Mirzani untuk Syahrini yang Jiplak Gaya Luna Maya, Reino Barack Terseret

10. Sosial medianya mencurigakan

Cobalah cek akun sosial medianya, apakah ada postingan atau komentar yang mencurigakan?

Jika dia memasang post galau di saat hubunganmu tampak baik-baik saja, kamu boleh bertanya-tanya apa gerangan yang membuatnya galau?

Jangan-jangan orang ketiga yang membuatnya merasa galau.

Perhatikan pula kolom komentar dan likes di setiap postingannya.

Jika ada nama-nama yang sangat sering atau bahkan konsisten muncul, silahkan curiga jangan-jangan nama itu sedang ada hubungan tertentu dengan kekasihmu.

Nah, jika kamu mengalai 10 tanda itu, maka dipastikan pacar LDR mu telah melaukan perselingkuhan.

Apa yang mesti dilakukan?

Bicarakan dan minta dia berkata jujur, jika dia jujur maka carilah jalan keluar terbaik untuk menyelesaikan masalah yang ada.

Apakah kalian masih bisa memperbaiki hubungan kalian.

Jika tidak ada solusi apalagi dia masih tidak mau berkata jujur, maka lebih baik putuskan alias akhiri saja hubungan kalian. 

* Takut Suaminya Tahu, Perempuan Ini Ngamuk Hajar Selingkuhannya Saat Terjaring Operasi Prostitusi di Hotel 

Ani warga asal Batuceper, Kota Tangerang tidak dapat menyembunyikan rasa malunya.

Perempuan berusia 30 tahun itu terjaring operasi prostitusi yang digelar jajaran Satpol PP Kota Tangerang.

Petugas pun mengamankan Ani bersama selingkuhannya.

Mereka digelandang petugas dalam razia penegakan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2005 tentang larangan protitusi.

Ani yang diketahui sehari-hari bekerja sebagai buruh di salah satu industri plastik kepergok berduaan dengan Andri yang juga diketahui telah memiliki istri di Kabupaten Bekasi.

Saat digelandang, Ani yang juga diketahui telah memiliki suami ini tidak henti menyalahkan sang kekasih gelap yang telah membawanya ke Hotel Melati, Karawaci, Kota Tangerang.

Sebanyak enam pasangan mesum terjaring praktik prostitusi. Mereka dilakukan pendataan dan pembinaan di Kantor Satpol PP Kota Tangerang, Selasa (24/9/2019). (Wartakotalive.com/Andika Panduwinata)
"Saya bilang juga apa, ngapain sih pake acara mampir ke hotel segala. Kan kalau ketangkep gini terus suami saya tau gimana," ujar Ani terdengar suaranya meninggi.

Tidak hanya membentak pasangannya, Ani juga sempat mengamuk sesekali mencoba menghajar Andri.

Selingkuhannya ini ditampar lantaran saat diamankan tidak dapat berbuat apa-apa.

"Jangan diem aja dong, gimana ini kalau laki gua tau," ucapnya tampak emosi.

Berbeda dengan Ani, Siska (25) warga Sukaasih, Kecamatan Tangerang, terlihat lebih tenang saat diamankan petugas dan dilakukan pendataan.

Menurut Siska yang telah seringkali menggunakan Hotel Melati untuk memadu kasih dengan selingkuhannya.

Dari keterangan Siska, selingkuhannya saat ini tengah dalam proses perceraian.

Saat tertangkap operasi prostitusi malah justru menjadikan hubungannya dengan pasangannya yang diketahui bernama Ishak lebih mesra.

"Saya enggak khawatir ditangkap, malah justru lebih lega karena mau tidak mau mas Ishak akan lebih cepat menikahi saya," kata Siska yang diketahui bekerja di salah satu pabrik sepatu, Karawaci, Kota Tangerang.

Dirinya mengaku telah mengetahui resiko terjaring jika kedapatan berduaan di dalam kamar hotel dengan bukan pasangan resmi.

"Sudah tahu kan sering ngeliat di berita - berita, terus di medsos juga ada yah mau gimana lagi namanya juga apes," ungkapnya.

Sementara itu Kabid Trantrib Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Falfeli menjelaskan dalam operasi penegakan peraturan daerah tersebut jajarannya mengamankan 6 pasangan bukan suami istri.

Mereka diringkus di beberapa hotel bilangan Karawaci dan Neglasari, Kota Tangerang pada Senin (23/9/2019) kemarin.

"Kami bergerak dibantu teman teman dari jajaran TNI dan Polri menyisir setiap lokasi yang kami curigai menjadi tempat mesum," tutur Ghufron, Selasa (24/9/2019).

Ia menerangkan operasi penertiban tersebut dilakukan untuk mempersempit ruang gerak pelaku prostitusi di Kota Tangerang.

Sehingga kenyamanan serta ketenteraman masyarakat dapat terus terpelihara dengan optimal.

"Pelayanan yang dapat kami berikan adalah kenyamanan masyarakat melalui serangkaian penertiban yang kami lakukan," bebernya.

Ghufron menambahkan keenam pasangan yang berhasil diamankan tersebut selanjutnya dilakukan pendataan dan pembinaan.

Dengan dibuatkan surat pernyataan yang berisi tidak akan lagi mengulangi perbuatan mesumnya di Kota Tangerang.

"Setelah itu kami persilakan mereka pulang dengan dijemput oleh keluarganya," papar Ghufron.

(Wartakotalive.com/Andika Panduwinata)

Berita Terkini