Baca tanpa iklan
"Sudah semakin siap menghadapi Tira. Harapan ke depan kami bisa memulai putaran kedua dengan positif, tiga poin di tandang pertama putaran," ujar Jufriyanto saat ditemui di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (9/9).
Pemain Persib Bandung, Achmad Jufriyanto, setelah gim internal yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (23/5/2019). (Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha)
Pemain yang akrab disapa Jupe ini menegaskan, Persib akan bangkit di putaran kedua untuk bersaing di papan atas klasemen sementara.
"Harus tetap optimistis karena kami masih memiliki 17 pertandingan lagi. Kami harus tetap optimistis," katanya.
Kehadiran tiga pemain impor baru juga membuat pemain yang turut mengantarkan Persib juara LSI 2014 ini semakin percaya diri.
Satu di antara pemain baru itu merupakan rekan duetnya di jantung pertahanan.
Nick merupakan pengganti peran Bojan Malisic yang tak dipertahankan.
PEREGANGAN OTOT : Pemain Persib Bandung yang baru bergabung Nick Kuipers (kanan), bersama Ahmad Jufriyanto melakukan peregangan otot saat mengikuti latihan di Stadion Gelora Bandung lautan Api, Rabu (21/8). Ketiga pemain asing yang baru bergabung Nick Kuipers, Omid Nazari, Kevin Van Kippersluis perlu menyesuaikan diri dengan pelatih, materi dan antarpemain. (TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA)
Bersama Nick, Jufriyanto membuat Persib merasakan clean sheet lagi.
Menang atas PSS merupakan clean sheet pertama setelah tak bisa melakukannya dalam tujuh laga beruntun tanpa kemenangan.
Jufriyanto mengatakan, keberadaan Nick di lini belakang akan sangat membantu Persib yang ingin bangkit di putaran kedua.
Ia pun sudah mengenal gaya permainan pemain asal Belanda berusia 26 tahun itu.
"Mudah‑mudahan bisa jauh lebih baik lagi. Sejauh ini oke saja. Dia pemain yang bagus, kelihatan kelasnya," ujar Jufriyanto. (Tribun Jabar/Nazmi Abdurahman)
Harus Pertahankan Konsistensi
LINI pertahanan menjadi persoalan serius Persib Bandung di putaran pertama Liga 1 2019. Dari 17 laga, Persib kebobolan 25 kali.
Konsistensi lini pertahanan dipertanyakan karena selain beberapa kali kebobolan di awal laga, lawan juga kerap mencetak gol di pengujung pertandingan.
Jadwal Persib bulan September. (Twitter Persib)
Dua laga tandang ke markas Persela Lamongan dan Badak Lampung bisa menjadi contoh.