Mayat Pupung Sadili dan Dana Hangus dalam Mobil Terbakar Ternyata Sudah Dibunuh 2 Hari Sebelumnya
POS-KUPANG.COM - Penemuan mayat Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan anak tirinya M Adi Pradana alias Dana dalam Mobil Terbakar diduga merupakan kasus pembunuhan.
Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan anak tirinya, M Adi Pradana alias dana (23) diduga dibunuh secara sadis oleh sang Istri.
Motif pembunuhan Pupung Sadili dan dana diungkap pihak kepolisian Sukabumi, Jawa Barat.
Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi mengatakan, AK menyewa empat pembunuh bayaran untuk menghabisi suami dan anak tirinya, Pupung Sadili dan Dana.
"Motifnya adalah tersangka AK menyewa empat eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana karena masalah rumah tangga dan utang piutang," ujar Nasriadi saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (26/8/2019).
AK menyewa orang menghabisi nyawa suami dan anak tirinya itu karena masalah utang dan rumah tangga.
Senin malam, polisi menangkap AK di Jakarta.
Selain itu satu orang diduga pelaku, KV masih dirawat di RS Pertamina Jakarta.
Sebelumnya diberitakan dua jasad manusia ditemukan dalam sebuah mobil terbakar di Jalan Cidahu-Parakansalak, Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 12:00 Wib.
Kedua mayat ini mulai terlihat sejumlah warga setelah api yang membakar minibus Toyota Calya berpelat nomor B 2983 SZH itu mengecil.
• Ramalan Zodiak Rabu 28 Agustus 2019 Hari Baik untuk Peramal, Dokter, Pembimbing Spiritual dan Guru
Sebelumnya sejumlah warga di kampung setempat sempat kaget melihat mobil terbakar di parkir di pinggiran jalan.
Sebelum api melumat habis mobil tersebut, warga sudah melaporkan langsung peristiwa ini ke Polsek Cidahu.
Selang beberapa saat kemudian, sejumlah anggota Polsek Cidahu datang dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil analisis polisi, kedua jasad ini merupakan korban pembunuhan yang dilakukan beberapa hari lalu.
Hal ini terindikasi dari kondisi mayat yang sudah mengalami pembusukan.
"Kedua jasad sudah berada di dalam mobil lalu mobilnya dibakar pelaku untuk menghilangkan jejak," tutur Nasriadi.
Sulit Diidentifikasi
Dikutip dari TribunJakarta.com, dua jenazah terpanggang itu sempat sulit diidentifikasi lantaran parahnya luka bakar yang diderita.
Hal itu disampaikan langsung Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati Kombes Edy Purnomo.
"Hampir jadi arang semua (bagian tubuh). Jadi terbakarnya habis, agak sulit untuk menentukan ini meninggal terbakar atau meninggal saat masih hidup," kata Edy di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (26/8/2019).
Dia menuturkan perlu waktu untuk dapat memastikan apakah dua jasad yang ditemukan warga Kampung Bondol dibakar dalam keadaan hidup atau tewas.
Tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati pun kini masih menunggu laporan dari Satreskrim Polres Sukabumi terkait laporan warga yang merasa kehilangan anggota keluarga.
"Sudah koordinasi dengan pihak Polsek dan Polres Sukabumi untuk siap menerima masyarakat yang melaporkan ada kehilangan anggota keluarga," ujarnya.
Kesaksian warga
Dua jenazah misterius ditemukan hangus dalam sebuah mobil minibus yang terbakar di Kampung Bondol, Desa Pondokkaso, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Minggu (25/8/2019).
Sebelum jenazah ditemukan saat mobil masih terbakar, warga tidak mendengar teriakan apa pun dari dalam mobil.
Warga pun tak menyangka setelah api padam terlihat dua jenazah misterius di dalam mobil bernopol B 2983 SZH itu.
"Ya kita kaget, ada orangnya ternyata di dalam mobil itu teh. Tangan dan kakinya udah pada hangus. Udah gitu wah jalan ini langsung rame, macet," kata salah satu warga sekitar, Eti (50) kepada TribunnewsBogor.com, Senin (26/8/2019).
Mobil berisi dua jenazah itu diduga dibakar oleh pelaku untuk menghilangkan jejak.
Eti pun merasa heran, mobil itu dibakar di pinggir jalan yang tak jauh dari pemukiman warga di waktu sekitaran pukul 12.00 WIB siang.
"Heran saya juga, lokasinya kan lumayan suka dilewatin orang meski pun gak terlalu rame juga. Siang bolong lagi," katanya.
Warga lain, Karta (62) menambahkan bahwa kedua jenazah ini ditemukan berada di kursi belakang mobil tersebut.
Kedua tersangkut di antara kerangka-kerangka besi bagian mobil sisa hangus setelah terbakar.
"(Jenazah) Udah abis, ada bagian kakinya udah abis tinggal tulang. Jenazah yang sebelah kiri kepalanya ke belakang tiduran, yang satu pagi duduk. Saya lihat kayaknya yang satu perempuan, kelihatan dadanya timbul, kaya ada lingkaran bekas BH," kata Karta.
Diketahui kedua jenazah misterius ini sudah dibawa ke RS Kramat Jati untuk dioutopsi guna untuk penyelidikan kepolisian.
Selain itu, pada Senin (26/8/2019), Kasubdit Jatanras Polda Jabar didampingi Kapolsek setempat sempat mendatangi lokasi kejadian yang mana bangkai mobil minibus itu berada.
Namun, mereka belum bisa memberikan keterangan kepada awak media terkait penemuan dua jenazah misterius dalam mobil terbakar yang diduga korban pembunuhan ini. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Mengapa Istri Tega Sewa 4 Pembunuh Bayaran Habisi Nyawa Pupung Sadili dan Dana, Dibakar di Mobil, https://wow.tribunnews.com/2019/08/27/mengapa-istri-tega-sewa-4-pembunuh-bayaran-habisi-nyawa-pupung-sadili-dan-dana-dibakar-di-mobil?page=all.
Editor: Mohamad Yoenus