Idul Adha - Makan Masakan Bersantan Tapi 5 Hal Berbahaya Ini yang Harus Diwaspadai

Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gulai kambing

POS KUPANG.COM -Makan daging dengan santan memang cocok untuk Idul Adha, tapi jika sampai terkena diare, Anda harus cari obat sakit perut yang tepat. 
 

Sama halnya dengan momen perayaan Idul Fitri, lebaran Idul Adha juga identik dengan makanan bersantan, terutama yang berbahan pokok daging. Makanan olahan daging, seperti daging sapi dan kambing, tentu akan memanjakan lidah para pecinta daging pada hari raya Idul Adha. 

Kurang afdal jika menu makanan daging tidak dimasak dengan santan, seperti gulai kambing, gulai sapi, dan soto daging, dan tongseng. Nyam… jadi lebih nikmat, bukan?

Momen idul adha adalah momen yang pas untuk berkumpul bersama keluarga besar, saling bercengkerama, dan pastinya, makan besar bersama. Anda pasti terpikat untuk melahap masakan daging bersantan yang ada di meja makan.

Namun, sebaiknya Anda perlu berhati-hati ketika menyantap masakan daging bersantan saat Idul Adha. Sebab, makan santan berlebihan dapat menimbulkan sederet bahaya bagi kesehatan. Santan adalah makanan yang mengandung lemak tinggi, lho!

Sebelum kalap menyantap santan, simak 5 bahaya makan santan berlebihan yang wajib Anda ketahui.

1) Menaikkan kadar kolesterol

Makanan olahan daging, seperti tongseng dan soto, memang terasa jauh lebih gurih jika menggunakan santan. Namun, wajib Anda ketahui bahwa santan mengandung lemak jenuh tinggi yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh Anda.

Kolesterol disebabkan oleh akumulasi atau penumpukan lemak jenuh dalam tubuh. Menurut Self Nutrition Data, santan memiliki kandungan lemak yang sangat tinggi. Segelas santan mengandung 57 gram lemak, dan 50 gram di dalamnya adalah lemak jenuh.

Bobotoh Unjuk Rasa, SIMAK 5 Tuntutan untuk Manajemen Tim Persib Bandung

Striker Rene Mihelic dan Kiper I Maung Bandung Made Wirawan Cedera, Ini Penjelasan Tim Dokter Persib

Dengan demikian, untuk menjaga kadar kolesterol, jangan kelabakan ketika menyantap makanan bersantan ya!

2) Tekanan Darah Tinggi

Jangan sampai tekanan darah tinggi kambuh saat Idul Adha. Mengonsumsi santan secara berlebihan akan memicu penumpukan plak, lemak jenuh, dan kolesterol yang tinggi juga dapat menyumbat pembuluh darah, sehingga aliran darah ikut terhambat.

Jika terjadi penyumbatan pada arteri dan pembuluh darah, maka tekanan darah Anda akan meningkat lebih tinggi.

3) Meningkatkan Berat Badan

Bahaya makan santan berlebihan selanjutnya adalah kenaikan berat badan. Perpaduan lemak yang terkandung dalam daging dan santan adalah “kolaborasi” ciamik untuk membuat diet Anda berantakan jika dikonsumsi berlebihan.

WHO merekomendasikan asupan lemak tidak lebih dari 30 persen dari asupan total energi harian, atau setara dengan 67 gram lemak per hari bagi Anda yang memiliki kebutuhan energi harian 2000 kalori.

Halaman
12

Berita Terkini