Baca tanpa iklan
Meskipun dia adalah cowok yang kita kenal baik, namun kalau sudah terjerumus ke hubungan yang negatif maka akan sulit untuk keluar.
Enggak mau kan, kisah kita kayak Dara di film ‘Dua Garis Biru?’
Ini contoh sederhananya saja sih girls, karena sebenarnya sosok Bima di film tersebut adalah cowok yang baik kan?
Tapi tetap saja karena nafsunya itu bisa menghancurkan masa depan Bima sendiri dan juga Dara.
Kalau Ketemuan Selalu di Tempat yang Ramai
Jujur saja, mungkin kita merasa bisa ‘mengubah’ cowok untuk jadi orang yang lebih baik lagi.
Niat kita ini memang mulia, tapi jangan sampai kita terlalu sombong sehingga terlalu percaya diri tanpa membuat benteng untuk diri kita sendiri.
Satu hal yang harus selalu kita pastikan adalah kalau ketemu sama dia, harus selalu di tempat yang ramai dan public space.
Hindari ketemuan sama dia di rumah kita, atau rumah dia. Bagaimanapun juga, kita harus selalu waspada dan pilih tempat yang aman.
Nah, kalau kita pengin coba ‘mengubah’ dia jadi cowok yang lebih baik lagi, selalu ingatkan kalau pacaran itu harus yang positif.
Buat dia mengerti kalau pacaran bukan berarti tubuh kita jadi milik dia.
Pacaran yang baik itu adalah ketika kita dan dia saling dukung, dan ada di saat senang dan sedih.
Mundur Secara Teratur
Tentunya, demi kebaikan kita sendiri, kalau sudah tahu dia hanya menyukai kita karena nafsu, maka sudah jadi alasan yang tepat untuk enggak berhubungan lagi dengannya.
Kita bisa mundur secara teratur dan selalu tegas melalui batasan yang sudah kita buat.