Gara gara Main Ponsel, Anak Usia 13 Tahun Asal Tiongkok Tak Sadarkan Diri

Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pengguna memandang perangkat dalam kondisi gelap

Melihat kondisi anaknya sudah tak berdaya, ibunya pun membawanya ke rumah sakit.

Saat dirawat, kondisi sang anak menjadi seperti bayi di mana dia tidak bisa berjalan atau berbicara.

Setelah mendapat perawatan selama 28 hari, kondisi sang anak pun belum juga membaik hingga akhirnya dibawa ke bagian neurologi dan rheumatologi.

Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan terperinci, para dokter menyatakan kalau sang anak positif menderita Ensefalitis Autoimun.

Ensefalitis Autoimun tergolong penyakit yang baru.

Penyakit ini pada dasarnya mengganggu sistem kekebalan tubuh pada sistem saraf pusat yang menyebabkan gangguan kognitif.

Setelah diberi obat dan perawatan yang intens, kondisi sang anak mulai membaik.

Wajah sang anak sudah tidak kejang dan dapat berbicara lagi.

Bahkan pada hari keempat, sang anak mulai dapat mengenali orang tuanya.

Dan pada hari ke12, sang anak boleh pulang karena kondisi kesehatannya telah meningkat secara drastis.

Dokter menjelaskan kalau penyakit yang diderita sang anak berasal dari kegemarannya bermain ponsel hingga larut malam.

Kebiasaan buruk itu kemudian memicu melemahnya sistem kekebalan tubuh sang anak hingga menyebabkan Ensefalitis Autoimun. (*)

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul ABG 13 Tahun Mendadak Gila dan Tak Sadarkan Diri Setelah Terlalu Lama Bermain Ponsel, https://bangka.tribunnews.com/2019/07/05/abg-13-tahun-mendadak-gila-dan-tak-sadarkan-diri-setelah-terlalu-lama-bermain-ponsel.

Berita Terkini