"Kita memiliki 50 titik gas, data itu dari peneliti Belanda dan Jepang, tiga atau empat di antaranya punya potensi yang paling bagus," ungkapnya.
Dengan demikian, kata Viktor, kalau dikelola secara baik, kelak NTT tidak perlu lagi mengambil gas dari luar NTT," tegasnya.
Ia menambahkan, pembangunan terminal LPG yang dijadwalkan 18 bulan pengerjaan, bisa lebih cepat selesai.
"Saya berharap, Juli atau Agustus tahun depan, sudah selesai, sebelum kita merayakan HUT kemerdekaan RI," ungkapnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Laut Markus Goti )