HUT ke-44, Iwapi Berdayakan Usaha Mikro dan Menengah

Penulis: Ricardus Wawo
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan stand dan brand setiap kelompok usaha di Kota Kupang dipamerkan di Atrium Lippo Plaza, Minggu (31/3/2019). Acara ini diselenggarakan dalam rangka HUT ke-44 Iwapi NTT.

HUT ke-44 di Atrium Lippo Plaza Kupang, Iwapi NTT berdayakan usaha mikro dan menengah

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Nusa Tenggara Timur (  IWAPI NTT ) merayakan hari jadinya yang ke-44 secara meriah di Atrium Lippo Plaza. Konsep acara yang ditampilkan pun berbeda dari biasanya.

Panitia menggelar acara UMKM Milenial Expo 2019 bertajuk 'Kupang Kota Kreatif' dengan menghadirkan puluhan kelompok usaha mikro dan menengah.

Arab Saudi Dituding Retas Ponsel Pribadi Bos Amazon

Kemeriahan di salah satu Mal terbesar di Kota Kupang itu sudah terlihat sejak 27-31 Maret 2019. Puluhan stand dan brand setiap kelompok usaha dipamerkan di sana.

Salah satu kelompok usaha mikro yang terlibat dalam expo ini adalah Nissi Selly, pemilik sebuah toko tenun kreatif yang bernama Eu Sepe.

TRIBUN WIKI: Begini Trik Yenni Tarik Pembeli, Satu Hari Produksi 20-an Kalung Motif

Ditemui di sela-sela acara, Minggu (31/3/2019), perempuan paruh baya asal Pulau Alor ini mengatakan acara milenial expo ini sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha seperti dirinya.

"Kita juga bisa bertemu orang-orang baru, membangun hubungan dengan orang lain dan membantu kita untuk belajar dari UKM yang lain. Kita bisa saling beri masukan," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Nissy memamerkan produk-produk buatan tangannya sendiri seperti kalung tenun, cincin tenun, gelang tenun, tas tenun, gantungan kunci tenun, manik-manik dan dompet tenun. Semua produknya ini berbahan dasar tenun asli daerah NTT sehingga corak dan motifnya khas NTT.

"Saya memanfaatkan limbah sisa tenun untuk membuat karya-karya saya sendiri," jelasnya.

Karya kreatif Nissy ini sudah dijual sampai ke luar NTT seperti Jayapura, Jakarta, Surabaya dan Bandung.

Dirinya sudah mulai merintis usaha sejak tahun 2017. Hasil karyanya bisa dijumpai di toko dan warkop miliknya yang ada di kawasan Kuanino, Jalan Gajah Mada, Kota Kupang persisnya di dekat Pos Polisi Kanaan.

Dirinya juga rutin melakukan promosi produk tenun handcraft-nya melalui media sosial.
Ketua Umum IWAPI NTT, Inche Sayuna mengatakan Iwapi sebagai wadah berhimpun para pengusaha perempuan Indonesia memiliki tanggung jawab untuk membantu anggotanya yg mayoritas adalah UMKM dan UKM.

"Kami berharap melalui kegiatan ini anggota Iwapi NTT harus peka terhadap kemajuan teknologi dalam memasarkan produknya di Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan mendorong untuk standarirasi nasional," jelasnya.

Dr. Herawati Lianto, KETUA PANITIA HUT IWAPI KE - 44, Herawati Lianto, mengatakan di tengah kesibukan-kesibukan dalam rumah tangga maupun pekerjaan, tubuh, jiwa, dan pikiran yang Sehat dibutuhkan agar wanita dapat berkarya secara cerdas dalam karirnya.

"Dengan diadakannya acara ini, kami berharap semakin tinggi kesadaran dari setiap pengusaha Wanita yang hebat, untuk tetap Berkarya juga menjaga kecantikan dan kesehatan dalam perannya sebagai Wanita di manapun dia berada," katanya.

Halaman
12

Berita Terkini