Baca tanpa iklan
Konsumsi mentimun terlalu banyak menyebabkan asupan air berlebih.
Asupan air yang terlalu tinggi akan menyebabkan volume darah meningkat.
Ini dapat menyebabkan tekanan pada pembuluh darah dan jantung.
Akibatnya jantung dan pembuluh darah akan mengalami kerusakan yang tidak diinginkan.
Kadar air yang berlebihan juga bisa menciptakan ketidakseimbangan kadar elektrolit darah.
Ini akan menyebabkan sakit kepala yang sering dan kesulitan bernapas.
3. Perut kembung
Mentimun, seperti yang disebutkan di atas, mengandung bahan yang disebut cucurbitacin.
Unsur ini dapat memicu gangguan pencernaan pada orang-orang tertentu, terutama jika mereka memiliki sistem pencernaan yang sensitif.
Gangguan pencernaan memicu perut kembung, yang rasanya tentu tak nyaman.
Kembung ini disebabkan produksi gas berlebihan, yang biasanya akan berusaha dibuang tubuh melalui sendawa dan buang angin.
• Ini 7 Tanda Ibu Sedang Mengandung Anak Perempuan Diawali Morning Sickness Loh!
• Lafadz Niat Sholat Tahajud! Tata Cara, Hukum, Keutamaan Sholat Tajahud Ada Dalam Alquran
• V BTS Bikin Kesalahan Menggemaskan Ini Saat Konser 4 Hari di Hong Kong ARMY Heboh Sampai Jadi Meme
4. Kelebihan dosis vitamin C
Mentimun memiliki kandungan vitamin C yang tinggi.
Vitamin C memang dikenal sebagai zat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Akan tetapi jika Anda mengonsumsi mentimun berlebihan, ini akan menyebabkan overdosis vitamin C.
Kelebihan asupan vitamin C menyebabkan hal-hal negatif.
Jika dikonsumsi berlebihan, vitamin C justru dapat memicu penyebaran radikal bebas dalam tubuh.
Ini dapat meningkatkan risiko kanker, serta penuaan dini. (Anisa Annan)
Artikel ini pernah tayang di nakita.id dengan judul "Hati-hati Konsumsi Mentimun, Efek Sampingnya Ternyata Berbahaya!"