POS-KUPANG.COM | SOE - Pihak PLN unit layanan pelanggan ( ULP ) Kota SoE mulai memasang meteran listrik 58 kepala keluarga (KK) di Desa Oebobo, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten TTS.
Pemasangan meteran sendiri sudah dilakukan sejak Jumat (8/3/2018) dan ditargetkan akan rampung paling lambat tanggal 25 Maret mendatang.
Hal ini diungkapkan Kepala PLN ULP Kota Soe, Hendra Aditia kepada POS- KUPANG.COM, Senin (11/3/2019) di ruang kerjanya.
• Kesal dan Pusing Diomeli Terus Jadi Alasan Seorang Pemuda di Gresik Bunuh Ibu Kandung
Hendra mengatakan, sesungguhnya tanpa didemo pun pihaknya sudah berencana akan memasang meteran listrik di 58 KK di Desa Oebobo. Saat ini stafnya masih terus bekerja di lapangan guna memasang meteran listrik di Desa Oebobo.
"Sudah sejak Jumat kemarin petugas kita berada di lapangan untuk memasang meteran di Desa Oebobo dan kita targekan paling lambat tanggal 25 Maret mendatang semua sudah terpasang," janjinya.
• WNI Korban Jatuhnya Ethiopian Airlines Bernama Harina Hafitz, Staf PBB di Roma
Hendra mengaku, dari 278 desa/kelurahan di Kabupaten TTS, yang sudah menikmati jaringan listrik sebanyak 182 desa dan 96 desa belum menikmati jaringan listrik.
Desa yang belum berlistrik tersebut saat ini sedang dilelang guna pembukaan jaringan baru yang akan dilakukan oleh vendor.
"Target kita sendiri tahun ini seluruh desa di Kabupaten TTS harus sudah menikmati listrik. Untuk 96 desa yang belum dilakukan pembukaan jaringan baru, saat ini sedang dielang pekerjaannya," sebutnya.
Terkait banyaknya keluhan warganet di Facebook yang mengeluhkan belum digantungnya meteran listrik padahal tiang-tiang listrik sudah lama tertanam, Hendra mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan ulang dan sosialisasi terkait mekanisme pemasangan meteran baru dan juga besaran biaya yang harus dibayarkan masyarakat dimana pembukaan jaringan baru sudah rampung dikerjakan.
Pasca sosialisasi barulah meteran baru akan dipasang dimana ada 785 pelanggan yang masuk daftar tunggu.
"Saat ini kita sedang melakukan sosialisasi di desa-desa yang pembukaan jaringan barunya sudah selesai dengan maksud untuk memberikan kepastian kepada masyarakat terkait mekanisme dan besaran biaya pemasangan meteran listrik. Target kita Maret ini sudah rampung pendataan ulang dan sosialisasi sehingga bisa diikuti dengan pemasangan meteran listrik. Untuk logistik sendiri saat ini semua sudah tersedia," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)