Stefanus dan Servasius Dukung Pembangunan Jembatan Gantung di Sungai Lowo Sesa Alorawe

Penulis: Gordi Donofan
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masyarakat Alorawe saat menunggu surutnya air di Sungai Lowo Sesa di Desa Alorawe Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo, Kamis (14/2/2019).

Stefanus dan Servasius Dukung Pembangunan Jembatan Gantung di Sungai Lowo Sesa Alorawe

POS-KUPANG.COM | MBAY -- Warga masyarakat Desa Alorawe di Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo, Stefanus dan Servasius mengaku sangat mendukung pemerintah terkait pembangunan jembatan gantung di Sungai Lowo Sesa.

"Kami pasti dukung, semua pasti dukung. Karena memang kami ingin desa kami tidak terisolir lagi," ujar Stefanus, kepada POS-KUPANG.COM di Alorawe, Kamis (14/2/2019).

Ia mengaku selama ini masyarakat sangat merindukan kehadiran jembatan. Masyarakat sangat membutuhkan adanya jembatan penghubung antar Desa Alorawe menuju Dhereisa.

Ibu Hamil Sembilan Bulan Asal Alorawe Nagekeo Menyeberangi Sungai Lowo Sesa demi Melahirkan di Puskesmas Boawae (POS-KUPANG.COM/GORDI DONOFAN)

Warga lain, mengaku sangat mendukung untuk pembangunan sebuah jembatan di Sungai Lowo Sesa.

Servasius mengaku jika sudah ada jembatan maka masyarakat Alorawe tidak akan mengalami kesulitan lagi terkait akses transportasi.

420 Ha Lahan Persawahan di Desa Oebelo Mangkrak Akibat Perubahan Aliran Kali Noemuke

Tim Satker PPJN dan BPJN X Kupang Survey Pembangunan Jembatan Gantung di Alorawe Nagekeo

Belasan Anak dari Desa Langedawe di Nagekeo Tambal Jalan, Alasanya Begini, Simak Foto-fotonya!

"Kami sudah sejak dahulu sengsara. Mau bagaimana lagi. Kalau tim ini datang untuk survey kami sudah senang. Kami sangat dukung," ujarnya.

Ia berharap agar pemerintah membuka mata dengan melihat bagaimana sengsaranya warga Alorawe.

Warga Alorawe setiap musim penghujan pasti akan mengalami kesulitan. Melintasi sungai yang dengan arus deras.

"Kami kalau musim hujan dan banjir sudah tidak bisa lewat. Orang yang biasa saja yang akan menyeberang. Takut terbawa arus," ujarnya.

Simak Kronologi Lengkap Pria di Nagekeo yang Ditemukan Tewas dalam Sumur Milik Warga

Nikahi Pasanganmu Jika Kalian Sudah Merasakan 6 Hal Seperti Ini

Tim survey dari Kupang pose bersama dengan warga Alorawe di dekat Sungai Lowo Sesa Desa Alorawe Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo, Kamis (14/2/2019). (POS KUPANG/GORDI DONOFAN)

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Tim dari Satker Satuan Kerja (Satker) Perencanan Pembangunan Jalan Nasional Propinsi Nusa Tenggara Timur, Musa Nesi, ST, Sinta Wulandari Lay, SH dan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) X Kupang, Eko datang melakukan survey untuk pembangunan jembatan gantung di Sungai Lowo Sesa di Desa Alorawe Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo, Kamis (14/2/2019).

Mereka datang untuk melakukan survey dan mengambil data riil lapangan serta datang pendukung lainnya di Desa Alorawe.

Staf dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) X Kupang, Eko, pada kesempatan tersebut mengatakan, kedatangan mereka dalam rangka untuk mengambil data dan memastikan lokasi pembangunan Jembatan gantung di Alorawe.

Tidak ada jembatan penghubung, seorang ibu hamil asal Desa Alorawe dibantu warga terpaksa harus melawan derasnya arus Sungai Lowo Sesa di Boawae Kabupaten Nagekeo, Senin (11/2/2019). (POS-KUPANG.COM/GORDI DONOFAN)

Ia mengatakan selain melakukan survey di Alorawe, pihaknya juga akan melakukan survey pembanguan Jembatan di Lari Desa Rendu Teno Kecamatan Aesesa Selatan.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)

Berita Terkini