Berita Kabupaten TTS

DPTHP II Kabupaten TTS Alami Peningkatan 19.097 Pemilih

Penulis: Dion Kota
Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Divisi Teknis KPU Kabupaten TTS, Santi Soinbala

Laporan Reporter Pos-kupang.com, Dion Kota

POSKUPANG.COM, SOE - KPU Kabupaten TTS akhirnya berhasil melakukan pleno DPTHP II untuk Pemilu 2019 mendatang. Pleno DPTHP II sendiri memakan waktu hingga dua hari (10 dan 11 Desember) sebelum akhirnya menetapkan DPTHP II Kabupaten TTS dengan jumlah 299.838.

Jumlah pemilih ini meningkat jika dibandingkan dengan jumlah DPT pada Pilkada TTS 2018 lalu. Pada Pilkada TTS lalu, DPT Kabupaten TTS ditetapkan berjumlah 280.741 pemilih. Jumlah ini meningkat 19. 097 pemilih pada DPTHP II untuk pemilu 2019 mendatang.

Ketua KPU Kabupaten TTS, Santi Soinbala yang dikonfirmasi terkait pleno penetapan DPTHP II yang memakan waktu hingga dua hari mengatakan, ada beberapa alasan yang menyebabkan pleno tersebut berlangsung hingga dua hari.

Pertama, adanya jadwal on off pada aplikasi Sidali. Kedua, adanya selisih penjumlah pada data manual yang di pegang PPK dengan data Sidali.

Polres Belu Rutin Patroli Cipta Kondisi! Ciduk Kerumunan Orang Minum Miras

Ketiga, KPU harus meng upload kembali data pemilih AC (pemilih tanpa identitas tetapi rill nya ada) ke aplikasi Sidali. Keempat, KPU Kabupaten TTS masih harus memastikan data 128 pemilih yang berada di luar negeri dimana datanya diperoleh dari KPU RI.

" Selisih penjumlah yang terjadi antara data manual dan data sidali di sebabkan, pada tingkat PPS melakukan penjumlahan secara manual sehingga di beberapa PPS terjadi salah penjumlahan. Selain itu, pleno DPTHP II memakan waktu hingga dua hari juga disebabkan karena pada waktu pleno kita masih harus meng upload data AC," ungkap Santi.

Usai penetapan DPTHP II, selanjutnya data hasil pleno dibawa ke propinsi guna dilakukan pleno tingkat propinsi. Pasca penetapan tingkat propinsi nantinya, data selanjutnya dibawa ke KPU RI guna dilakukan pleno tingkat nasional.

Terpisah, Sekertaris KPU Kabupaten TTS, Marcel Taneo yang dikonfirmasi terkait logistik pemilu mengatakan, beberapa logistik pemilu 2019 sudah tiba di kantor sekertariat KPU Kabupaten TTS.

Logistik yang sudah tiba di antaranya, bilik suara, tinta, kotak suara dan segel. Untuk surat suara pileg DPRD TTS, belum lama ini sudah dilakukan validasi untuk memastikan tidak ada kesalahan baik dalam penulisan nama maupun gelar calon legislatif.

Untuk kelengkapan KPPS, saat ini masih dalam proses lelang.
" Logistik yang sudah tiba kita simpan sementara di gudang kita. Nantinya, jika memang ada kekurangan akan kita minta tambah. Sementara perlengkapan KPPS masih dalam proses lelang," jelasnya. (*)

Berita Terkini