David mengatakan, pola penanganan infrastruktur sesuai yang direncanakan pemerintah, yakni pembangunan jalan dengan struktur hotmix. Namun jika dilihat dari sisi anggaran tidak mencukupi.
Menurutnya, jalan provinsi yang harus diperbaiki sepanjang 1.206 km. Apabila dibangun dalam tiga tahun maka dalam setahun ada sekitar 402 km yang harus diperbaiki, membutuhkan biaya sekitar Rp 1,2 triliun. Sementara alokasi APBD NTT hanya Rp 508 miliar.
Politisi PDIP ini mengatakan, akan mempertanyakan dalam rapat bersama Bappeda dan tim anggaran pemerintah daerah.
"Saya akan pertanyakan, kekurangan uang itu diambil dari mana? Memang salah satu terobosan yang bisa dilakukan dengan debit pinjaman daerah melalui Sarana Multi Infrastruktur (SMI) di bawah Kemenkeu RI," ujarnya. (yel)