Daebak! Pidato RM BTS di Sidang Umum PBB Jadi Bahan Ujian Sekolah
POS-KUPANG.COM - BTS semakin menancapkan tajinya dalam dunia KPop, kepopuleran BTS tak hanya pada lagu-lagu dan tariannya. Tapi juga kepiwaian para member, termasuk saat tampil di Sidang Umum PBB.
Tak bisa dipungkiri, pidato RM BTS dalam Sidang Umum PBB ke-73 pada September lalu adalah sebuah momen bersejarah dalam industri K-Pop.
Pasalnya, RM dkk adalah grup K-Pop pertama yang hadir dalam perhelatan akbar tersebut.
Rupanya, pencapaian BTS ini tak hanya diapresiasi kalangan industri musik saja.
Dilansir dari Soompi, Senin (5/11/2018), ombak yang dibuat oleh BTS di perjalanan dunia mereka dan kata-kata cinta dan dorongan mereka terus menjangkau pemuda di seluruh dunia.
V BTS Mendeskripsikan Dirinya Sebagai Sosok Binatang Lucu Ini, Army Sudah Tahu?
Inilah Sosok Melanie Joy Fontana, Pencipta Lagu Euphoria yang Dinyanyikan Jungkook BTS
Ternyata Begini Cara RM BTS Berlatih Pidato Untuk Rapat PBB, Member Lain Juga Ikutan Sibuk
Khususnya, pidato sejarah RM di Majelis Umum PBB ke-73 untuk peluncuran inisiatif “Generasi Tidak Terbatas” UNICEF - di mana dia mendorong semua orang untuk “menemukan nama Anda dan menemukan suara Anda dengan berbicara sendiri” tidak peduli warna kulit atau identitas gender mereka - telah menemukan jalan menuju ruang kelas di Korea, AS, Singapura, dan Vietnam.
Ujian paruh waktu bahasa Inggris tingkat menengah dari Korea meminta siswa untuk membaca pidato RM dan memilih urutan yang benar dari paragraf berikut:
Sejumlah pendidik, bahkan menjadikan pidato BTS ini sebagai bahan ujian di sekolah.
Tak hanya satu-dua guru saja yang melakukannya.
Ada banyak contoh mengenai hal ini, yang beredar di media sosial.
Dalam ujian bahasa Inggris di sebuah SMA Korea, misalnya.
Para murid diminta untuk menyusun sejumlah paragraf dari pidato RM BTS telah yang diacak, sehingga membentuk urutan yang benar.
Tak hanya di SMA, pidato RM ini pun menjadi salah satu bahan tugas di sebuah SD.
Di tempat lain, seorang guru SMA Korea menuliskan kutipan pidato yang disampaikan oleh RM BTS tentang seruan untuk mencintai diri sendiri, dan keberanian untuk menjadi diri sendiri dan belajar dari kesalahan.
Ia meminta murid untuk menonton video pidato tersebut, sebelum menghadapi tes di hari berikutnya.
Yang menarik, fenomena ini ternyata tak hanya terjadi di Korea Selatan saja. Guru di Vietnam, Amerika Serikat, dan Singapura, juga memasukkan pidato RM BTS ke dalam materi yang mereka ajar.
Sekolah menengah dan tinggi di Singapura dan Vietnam juga telah mengadopsi pidato untuk tes mereka sendiri, meminta siswa untuk "berbicara sendiri" dan menjawab pertanyaan tentang teks.
Penggunaan pidato RM di sekolah bukanlah hasil dari popularitas yang sederhana, tetapi jangkauan luas dan resonansi universal dari pengaruh positif mereka dan nilai-nilai yang ingin mereka junjung.
Baru-baru ini, BTS merayakan ulang tahun kampanye "Love Myself" dengan UNICEF, berterima kasih kepada ARMY karena telah membantu menyebarkan kesadaran akan kampanye, yang mempromosikan mencintai diri sendiri, orang lain, dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.
Kelompok ini juga secara aktif membantu mendukung kampanye #EndViolence UNICEF, dan pada 2 November, UNICEF Korea mengumumkan bahwa dalam satu tahun, dengan bantuan BTS, mereka mengumpulkan lebih dari 1,6 milyar won (sekitar $ 1,4 juta) dalam upaya mereka untuk mengakhiri kekerasan dan menyebarkan positif .
(pos-kupang.com)