Berita Tsunami Palu

Data Terkini, Korban Tewas Gempa dan Tsunami di Sulteng 844 Orang, Luka Berat 632 Orang

Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Basarnas melakukan pencarian korban gempa dan tsunami di Hotel Roa Roa, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9/2018).

POS-KUPANG.COM | JAKARTA - Korban tewas akibat gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, bertambah menjadi 844 Orang. Selain itu, sebanyak 632 orang mengalami luka berat. Mereka tengah dirawat di rumah sakit.

Angka tersebut berdasarkan data yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Senin (1/10/2018) pukul 13.00 WIB.

"Jenazah terus berdatangan," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho saat jumpa pers di Gedung BNPB, Jakarta, Senin siang.

Baca: Tenaga Honorer K2 Demo, Selipkan Doa untuk Korban Gempa Palu dan Donggala

Sutopo memaparkan, jumlah korban meninggal paling banyak berada di Palu, yakni 821 orang. Sebanyak 744 jenazah di antaranya sudah teridentifikasi.

Kemudian, di wilayah Parigi Moutong ada 12 orang meninggal dan di Donggala 11 orang meninggal. "Dari wilayah Sigi belum dapat informasi," ujar Sutopo.

Baca: Napi di Rutan Donggala Mengaku Diizinkan Cari Keluarga Korban Gempa, tetapi Wajib Lapor

Sutopo menekankan bahwa data ini sementara. Kemungkinan jumlah korban bisa bertambah. Ia menjelaskan, korban meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan setelah gempa dan tersapu tsunami. (*)

Berita Terkini