Berita Sumba Barat Daya Terkini

Dinilai Diskriminasi, Warga Datangi BPMD Sumba Barat Daya Pertanyakan Bantuan Rumah Layak Huni

Penulis: Petrus Piter
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bernadete Dada Gollu, warga Desa Weekura, Kecamatan Wewewa Barat, Sumba Barat Daya sedang memberikan pernyataan seusai bertemu Kepala BPMD Sumba Barat Daya, Alexander Saba Kodi, senin (17/9/2018).

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM | TAMBOLAKA - Sebanyak 9 warga Desa Weekura, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Senin (17/9/2018) mendatangi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa setempat mempertanyakan bantuan rumah layak huni tahun 2018.

Menurut warga, dua dari 10 warga Desa Weekura, calon penerima bantuan rumah layak huni itu tak pantas. Menurut warga masih ada warga yang rumahnya lebih buruk dari dua warga itu.

Karena itu warga mendesak BPMD SBD segera menurunkan tim untuk melakukan pengecekan lapangan dan melakukan foto ulang terhadap warga yang sungguh-sungguh susah dan layak mendapatkan bantuan itu.

Baca: Sejumlah Perwira di Polres Ende Diganti, Siapa Saja Ya?

Demikian disampaikan Bernadete Dada Golu, Primus Ole dan Tobias Tanggu usai bertemua Kepala BPMD SBD, Alexander Saba Kodi di halaman kantor BPMD SBD, Senin (17/9/2018).

Menurut ketiganya, warga tidak keberatan kalau 8 dari 10 warga desa tersebut berhak mendapatkan bantuan. Sedangkan dua lainnya, warga meminta BPMD mencoretnya karena masih ada warga yang rumahnya lebih para kondisinya ketimbang kedua orang itu.

Warga mengancam bila permintaan itu tak digubris maka akan datang lebih banyak lagi.

Dalam kesempatan itu warga juga mempersoalkan kinerja kepemimpinan Kepala Desa Weekura. Warga berharap desa harus giat melaksanakan kegiatan deaa sesuai perencanaan desa yang telah ditetapkan. (*)

Berita Terkini