Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kesebelasan asal Kota Larantuka Majulah FC sukses mempermalukan Dinamit FC dalam lanjutan Liga Sepakbola Pelajar Piala Menpora U-14 di Lapangan Bali United Kupang, Sabtu (4/8/2018) dengan skor telak 4-1.
Gol kemenangan Majulah FC lahir dari kaki Yohan Putra Manda yang mencetak dua gol dan Nyongki Buling dan Ariski Tobi yang mencetak masing masing satu gol.
Dinamit hanya mampu mencetak satu gol hiburan via Nyongky J Adoe pada babak pertama.
Baca: Pelatih Meninggal, Puluhan Paskibra Menangis Histeris, Ada yang Pingsan
Nyongky terlebih dahulu memecah kebuntuan saat waktu baru berjalan dua menit dengan menjebol gawang Majulah FC yang dikawal Adrianus Diaz.
Namun, kenggulan ini tak bertahan lama. Satu menit kemudian, Yohan Putra Manda langsung membuat publik Majulah FC bersorak kegirangan. Skor imbang bertahan hingga jeda.
Memasuki paruh kedua, anak anak asal Kelurahan Lokea ini tampil lebih beringangas. Yohan kembali mencatatkan namanya di papan skor lewat sepakannya dari jarak dekat.
Dinamit FC semakin menderita setelah Nyongki Buling dan Ariski Tobi berturut-turut harus memaksa Adrianus memungut bola dari dalam gawangnya sendiri. Skor 4-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Manajer Majulah FC, Petrus Ignasius Diaz mengaku bangga dengan kemenangan ini. Ia optimis timnya mampu meraih hasil positif pada pertandingan selanjutnya.
Pada pertandingan lainnya, tim Bukfos Corsa berhasil menang tipis atas kesebelasan asal Kota Larantuka, Sora Lamawalang dengan skor 2-1.
Gawang Bukfos Corsa yang dijaga Valdo harus kebobolan terlebih dahulu saat waktu baru berjalan dua menit. Adalah Yakobus Ritan yang mampu memanfaatkan kesalahan lini belakang Bukfos Corsa Ketinggalan satu gol, Pino Sonbay dkk terus melancarkan serangan secara sporadis.
Usaha mereka berbuah hasil setelah Dino sanggup menceploskan bola ke gawang Sora Lamawalang.
Pada paruh kedua, masuknya Dionisius semakin memperkuat lini tengah Bukfos Corsa. Pemain pengganti ini juga sukses menutup laga dengan kemanagan.
Berawal dari penetrasi cepat Pino Sonbay ke dalam kotak pinalti, lini belakang Sora Lamawalang menjadi ketar ketir.
Dionisius yang berdiri tak terkawal mampu dengan mudah menceploskan bola liar tendangan Pino yang ditepis sang kiper Oktavianus Dawan. Tak ada gol tercipta hingga laga usai. (*)