Baca tanpa iklan
Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Lexy Manafe
POS–KUPANG.COM|KUPANG-- Kondisi kali yang terletak kelurahan Kayu Putih, tepatnya di wilayah RT 07/RW 02, RT 09/RW 03, dan RT 10/RW 03, Kelurahan Kayu Putih, Kota Kupang, NTT, kini terlihat kian memprihatinkan.
Pantauan POS-KUPANG.COM, Sabtu (19/5/2018) saat mengunjungi lokasi kali Kayu Putih ini, nampak tumpukan sampah memenuhi aliran kali tersebut sehingga jalannya air pun tersendat.
Sampah yang bertumpuk di daerah aliran kali tersebut terdiri dari sampah potongan kayu, dedaunan, botol minuman air mineral hingga berbagai sampah plastik.
Baca: Produksi Kopi di Mabar per Musim 500 Kg dari Lahan 6000 Hektar
Baca: Sidang Kasus Korupsi Dana Desa di SBD Akan Dilanjutkan Kamis Pekan Depan
Baca: Kosmas D. Lana Ajak Warga Leguderu Gunakan Hak Pilih Saat Pilkada Serentak
Baca: Aduh! Puluhan Pemuda Berkumpul di Salah Satu Rumah Warga, NTT. Ada Apa?
Dari kali tersebut juga tercium bau tidak sedap yang sangat menyengat sehingga warga harus menutup hidung atau menahan napas saat melewati kali tersebut.
Kali yang lebarnya sekira enam meter ini, terlihat semakin sempit karena sampah yang bertumpuk di dalam kali tersebut. Tak hanya itu, tanaman pisang yang ditanam di dalam daerah aliran kali tersebut juga menyebabkan aliran air kali menyempit.(*)