Laporan wartawan Pos-Kupang.Com, Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM, MBAY - Kasus pencurian uang di rekening nasabah BRI melalui teknologi skimming di mesin ATM memang meresahkan nasabah BRI termasuk di Mbay, Kabupaten Nagekeo.
Namun pihak BRI Cabang Pembantu Mbay memastikan seluruh mesin ATM BRI di Mbay bebas skimming.
Baca: SMANSA Lewoleba Targetkan 100 Persen Peserta USBN Lulus
Kepastian itu disampaikan Supervisor BRI Kantor Cabang Pembantu Mbay, Deny Alang, ketika ditemui di Kantor BRI Cabang Pembantu Mbay, Senin (19/3/2018).
Deny mengatakan, BRI memiliki lima ATM, dan dua CRM di Mbay, Ibukota Kabupaten Nagekeo. Ia memastikan semua A dan CRM aman dari skimming.
"Untuk sementara aman. Setelah ada kasus skimming, tim IT kita langsung turun mengecek semua mesin ATM dan CRM dan mengambil seluruh gambar ATM yang ada," kata Deny.
Baca: DPRD NTT Usul PAW Tiga Anggota, Siapa Ya?
Ia mengimbau seluruh nasabah BRI agar tidak melayani panggilan telepon yang meminta identitas diri, nomor kartu ATM terutama tiga angka terakhir, nama gadis, ibu kandung dan lain-lain katena itu salah satu cara penipuan.
Mengantisipasi penipuan dan pencurian dengan skimming, lanjut Deny, pihaknya rutin dan lebih ketat melakukan pengawasan.
"Setiap opname langsung dicek. Ada yang aneh langsung konfirmasi cabang. Kita imbau kepada nasabah untuk waspada, jika ada telepon yang ada kaitan dengan data pribadi, nomor kartu ATM sebaiknya jangan dilayani, langsung tutup," saran Deny. (*)