Polisi Tangkap 4 Pria Pengeroyok Anggota Brimob NTT, Netizen: Bukan Pengeroyokan Tapi Duel Sportif

Editor: Alfons Nedabang
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku pengeroyokan anggota Brimob NTT, Bharatu Sunarno diamankan di Polda NTT.

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Polisi menangkap empat pria pelaku pengeroyokan anggota Satuan Brimob Polda NTT, Bharatu Sunarno.

Peristiwa pengeroyokan terjadi di sekitar perempatan Polda NTT, tepatnya di depan Warung Nasi Kuning Sragen, Jalan Sudirman, Kelurahan Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Sabtu (24/2/2018) pukul 04.30 Wita.

Empat pelaku yang diamankan, yakni Yan Oktovianus Tamonob alias Yanto (29), Aprianus Bere alias Rolan (40), Hendrikus Riccal Boro (21) dan Kenon Arisanto Mbau (26).

Yanto merupakan warga RT 009 RW 010 Kelurahan Oetete, Kecamatan Oebobo.

Rolan warga Jalan Herewila No. 9, RT 007 RW 005 Kelurahan Naikoten 2, Kecamatan Kota Raja. Rolan berprofesi sebagai security Bank BTPN Kupang.

Hendrikus dan Kenon diketahui bekerja sebagai tukang parkir, keduanya warga RT 019 RW 005 Kelurahan Kuanino, Kecamatan Kota Raja.

Status akun Jhordy (FACEBOOK JHORDY)

Keempatnya diamankan setelah polisi menindaklanjuti laporan korban, Bharatu Sunarno.

Secara kronologis dijelaskan bahwa, Bharatu Sunarno bersama tiga orang temannya, Acun, Irwan dan Randy pergi makan di Warung Nasi Kuning Sragen.

Saat akan masuk makan di warung tersebut ada sekelompok orang yang berjumlah kurang lebih 10 orang yang baru selesai makan.

Acun menegur dengan kalimat, "permisi kaka sayang" terhadap para pelaku.

Namun salah seorang pelaku menjawab! "Basong sapa, basong panggil beta kaka sayang ,basong kenal beta ko sonde."

Kemudian pada saat itu, salah satu pelaku yang menggunakan baju kaos warna putih mencekik leher Sunarno.

Lalu korban Sunarno mengatakan "kaka beta anggota brimob" dan dijawab oleh salah satu pelaku "ko lu anggota brimob na kanapa."

Selanjutnya beberapa pelaku bangun dan menuju ke arah para korban hendak melakukan pemukulan.

Melihat situasi tersebut, Sunarno langsung berlari ke Mako Polda NTT untuk melaporkan kejadian tersebut.

Halaman
123

Berita Terkini