POS-KUPANG.COM -- Dunia pendidikan Indonesia baru saja berduka dengan kepergian guru asal Sampang, Madura, Jawa Timur yang tewas dianiaya muridnya sendiri.
Ahmad Budi Cahyono tewas setelah sempat dirawat di ICU RSU dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur.
Insiden tersebut bermula saat korban menegur pelaku, HI, agar mengerjakan tugas meluksi seperti teman yang lain.
Merasa tidak terima, pelaku pun memukul korban hingga mengenai pelipis sebelah kanannya.
Pelaku sempat meminta maaf kepada korban di hadapan teman-temannya setelah berhasil dilerai.
Baca: Beredar Foto Julianto Tio Bersama Istri dan Sikap JT terhadap Karyawan di Kantornya
Sayangnya, saat korban pulang ke rumah, ia mengeluh pusing dan sakit kepala.
Sekitar pukul 15.00 WIB, korban dibawa ke Puskesmas Jrengik namun dirujuk ke rumah sakit daerah Kabupaten Sampang.
Karena tidak mampu menangani, korban kemudian dirujuk lagi ke RSUD dr Soetomo, Surabaya.
Pukul 21.40 korban dinyatakan meninggal setelah mendapat perawatan di ICU RSUD dr Soetomo.
Dokter menyatakn korban mengalami mati batang otak (MBO), yang menyebabkan seluruh organ tubuhnya tidak berfungsi.
Insiden tragis ini dinilai telah menodai dunia pendidikan Indonesia.
Belum reda kasus Budi dan HI, di Instagram kini muncul video seorang murid yang mengajak duel kepala sekolahnya.
Diunggah oleh akun mimih.perrih pada hari ini, Minggu (4/2/2018), video tersebut memperlihatkan seorang murid yang mengenakan seragam biru putih tengah duduk di sebuah ruangan.
Murid yang sepertinya masih duduk di bangku SMP tersebut kemudian berdiri sampil melepaskan kancing bajunya satu per satu.