Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Pos Kupang, Oby Lewanmeru
POS KUPANG.COOM, KUPANG -- Brigpol Rudy Soik yang kini menjadi tersangka dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap Ismail mengakui tidak pernah menendang bagian dada Ismail.
Rudy Soik menyampaikan hal ini ketika ditanyai Kepala Kejaksaan Tinggi (kajati) NTT, John W Purba, S.H,M.H saat menemui Rudy Soik di Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Kupang, Sabtu (29/11/2014) petang.
"Apa benar kamu tendang Ismail di dada," tanya John Purba, sesaat sebelum meninggalkan Rutan.
John juga hadir di Rutan bersama tim Komisi III DPR RI.
"Saya tidak tendang di dada dan visum itu tidak benar, karena setelah kejadian korban ke Adonara sehingga sekitar 12 hari setelah kejadian itu baru divisum," ujar Rudy Soik*