Manggarai Barat Terkini

Pemkab Manggarai Barat Tetapkan Sistem Satu Aplikasi bagi Wisatawan 

Pemkab Manggarai Barat (Mabar) akan menerapkan sistem satu aplikasi bagi wisatawan yang ingin menikmati pariwisata laut di Labuan Bajo.

POS KUPANG/PETRUS CHRISANTUS GONSALES
BUPATI MABAR - Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi dalam kegiatan Desiminasi Strategi dan Komunikasi Pemasaran Pariwisata melalui Penguatan Branding, di Hotel Zasgo, Sabtu (2/8).  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Chrisantus Gonsales

LABUAN BAJO, PK - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat (Mabar) akan menerapkan sistem satu aplikasi bagi wisatawan yang ingin menikmati pariwisata laut di Labuan Bajo.

Bupati Mabar, Edistasius Endi mengatakan hal itu ketika memberikan sambutan dalam kegiatan Desiminasi Strategi dan Komunikasi Pemasaran Pariwisata melalui Penguatan Branding, di Hotel Zasgo, Sabtu (2/8). 

"Kedepannya kita akan terapkan, semua yang mau ke laut, aplikasinya hanya satu. Supaya dengan mudah kita kontrol berapa yang ke Pulau Komodo," kata Edistasius Endi.

Dikatakan Edistasius Endi, kedepannya, jumlah pengunjung ingin menikmati wisata laut di Labuan Bajo, akan dibatasi.

Baca juga: Pernyataan Edistasius Endi usai Ditunjuk Surya Paloh Jadi Ketua DPW NasDem NTT

"Dibatasi ke Komodo sehari hanya 500 orang, yang ke Padar kita batasi sehari 300 orang. Maka yang lainnya akan mencari di spot-spot wisata yang lain," ujar Edistasius Endi.

Secara gamblang politikus Partai NasDem itu mengungkapkan, kunjungan wisata di Mabar ada kenaikkan 29 persen, dibandingkan tahun kemarin.

"Tetapi kondisi itu belum bisa mendukung pendapatan daerah kita. Berarti ada yang salah di sana," kata Edistasius Endi.

Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi menyampaikan keterangan kepada wartawan usai acara aktivasi Program Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Labuan Bajo. Sabtu (12/4/2025).
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi menyampaikan keterangan kepada wartawan usai acara aktivasi Program Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Labuan Bajo. Sabtu (12/4/2025). (POS-KUPANG.COM/BERTO KALU)

Edistasius Endi juga mengajak dan mendorong masyarakat untuk bisa menciptakan branding pariwisata yang berkelanjutan di wilayah itu. 

"Kita harus mulai berpikir bagaimana mendesign pariwisata yang ukuran keberhasilannya tidak hanya berapa orang yang datang. Lebih dari itu, perlu sebuah kualitas berapa lama mereka berada di sini," kata Edistasius Endi

Kegiatan tersebut diselenggarakan Asisten Deputi Strategi Komunikasi Pemasaran Pariwisata Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. (moa)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved