Prakiraan Cuaca

BMKG Ingatkan NTT Sudah Masuk Puncak Musim Kemarau, Warga Diimbau Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan

BMKG mengingatkan NTT sudah masuk Puncak Musim Kemarau, Warga Diimbau Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
WASPADA KEBAKARAN HUTAN - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Lembata Bidang Penanggulangan Kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di seputaran potong gunung-Desa Muruona, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). BMKG Ingatkan NTT Sudah Masuk Puncak Musim Kemarau, Warga Diimbau Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan 

POS-KUPANG.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG )  Stasiun Meteorologi El Tari Kupang mengingatkan NTT sudah masuk Puncak Musim Kemarau.

Bersamaan dengan itu, BMKG mengingatkan Warga NTT agar waspada kebakaran hutan dan lahan ( karhutla).

Peringatan itu disampaikan Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Sti Nenotek, Senin (28/7/2025).

Sti Nenotek mengatakan, saat ini wilayah NTT telah memasuki Puncak Musim Kemarau yang berpotensi mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan ( karhutla ).

Baca juga: BREAKING NEWS: Cuaca Kabut, Mobil yang Dikendarai Pastor Masuk Jurang di Nangaroro NTT

Meski demikian Sti mengatakan, masih ada beberapa daerah yang berpotensi hujan seperti di Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Kupang. 

Kondisi itu disebabkan melemahnya monsoon timur,  dipengaruhi pertemuan massa udara panas (Front Panas) dan massa udara dingin (Front Dingin) di selatan Australia yang mengakibatkan penguatan faktor lokal dan regional.

Kondisi tersebut memicu peningkatan pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah NTT.  

Selain itu, aktivitas Gelombang Rossby yang aktif di wilayah NTT juga berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan awan hujan.  Suhu permukaan laut yang anomali positif di NTT juga meningkatkan penguapan,  meningkatkan potensi hujan.

Sti mengatakan, tidak ada potensi hujan sedang hingga lebat pada 30 Juli 2025.  

Baca juga: Prakiraan Cuaca NTT Hari Ini, Senin 28 Juli 2025: Cerah Berawan dengan Beberapa Daerah Hujan Ringan

Bamun Warga NTT diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang bersifat kering. 

Angin kencang ini berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan," ujarnya.  

Selain itu, masyarakat juga dihimbau meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko kebakaran.  (H-2). (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved