Tiga Hari Terombang Ambing Di Laut, Tim SAR Gabungan Temukan Kapal KM Mulya Abadi

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Tim SAR Gabungan menemukan KM Mulya Abadi GT 171 dengan rute Pulau Jinato Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan menuju Pelabuhan Riung Kabupaten Ngada Nusa Tenggara Timur.

Kapal yang membawa 8 orang Kru tersebut mengalami patah kemudi di Perairan Utara Flores Pada Sabtu 26 Juli 2025.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Fathur Rahman menjelaskan, usai menerima informasi tersebut, pihaknya langsung memberangkatkan Tim SAR Gabugan menuju lokasi kejadian dengan menggunakan KN SAR Puntadewa 250 pada 26 Juli 2025.

Dan, sekira pukul 09.00 wita, KN SAR Puntdewa 250 berhasil menemukan posisi KM Mulya Abadi di titik koordinat 7°55’28.2”S - 121° 07’48”E dan mengevakuasi seluruh kru yang berjumlah 8 orang. 

Baca juga: Basarnas Kupang Latih Personel Penanganan SAR Gunung dan Hutan 

Sebelumnya KM Mulya Abadi ditemukan oleh Kapal Tengker Maersk Monte Lascar dengan rute Singapura-Australia yang saat itu melintas dan melaporkan ke Basarnas melalui sinyal distress yang dipancarkan oleh Kapal tengker tersebut.

Dengan adanya titik terang posisi terkahir KM Mulya Abadi, Basarnas langsung menghubungi Tim SAR Gabungan menuju titik koordinat yang diberikan oleh Kapal Tengker Maersk Monte Lascar.

Selain itu, Pihak Basarnas juga menghubungi agen kapal untuk menggerakkan kapal untuk menarik KM Mulya Abadi menuju Pelabuhan terdekat yaitu Pelabuhan Riung dan digerakkan 2 unit Kapal KM Surya Indah serta disepakati bersama dengan Kapten berserta Tim SAR bahwa KM Mulya Abadi melalui proses penarikan oleh KM Surya Indah akan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Riung bersama-sama dikarenakan jarak ke Pelabuhan Riung sudah dekat namun tetap dalam pengawasan Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere dengan estimasi sampai ke Pelabuhan Riung Pukul 15.00 Wita dan KN SAR Puntadewa 250 melanjutkan perjalanan menuju kembali ke Pelabuhan Wuring Maumere. 

“Mewakili Tim SAR Gabungan kami menyampaikan Terima Kasih kepada seluruh Tim SA Gabungan yang terlibat pada Operasi SAR ini diantaranya Lanal Maumere, Ditpolair Polda NTT, Kapal Tengker Maersk Monte Lascar, KM Surya Indah, pihak agen Kapal KM Mulya Abadi serta keluarga korban, yang telah bersama-sama bekerja keras selama 3 hari untuk menemukan dan mengevakuasi Kru. Tak lupa Kami juga mengucapkan Terima Kasih kepada Pemerintah Sulawesi Selatan yakni Gubernur Sulawesi Selatan, DPRD Sulawesi Selatan Bupati Selayar serta Forkopimda Selayar yang telah memonitor dan memberikan atensi yang besar terhadap pelaksanaan Operasi SAR ini.” Tandas Fathur diakhir wawancara.

Baca juga: Tim SAR Gabungan Selamatkan Wisatawan WNA Malaysia yang Terseret Arus Di Gili Lawa Labuan Bajo

Sebelumnya, Tim Sar Gabungan menerima informasi pada 25 Juli 2025 dari Kantor Pencarian Dan Pertolongan Makassar bahwa telah KM Mulya Abadi GT 171 dengan rute Pulau Jinato Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan menuju Pelabuhan Riung Kabupaten Ngada Nusa Tenggara Timur dengan membawa 8 orang Kru dan Kapten mengalami patah kemudi di Perairan Utara Flores Pada Tanggal 23 Juli 2025.(*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS