Prakiraan Cuaca
Waspada, BMKG Prediksi Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Perairan NTT hingga 8 Juli 2025 Besok
Prakiraan Cuaca Maritim, BMKG Prediksi gelombang tinggi 2,5 meter di Perairan NTT hingga 8 Juli 2025 besok
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
Waspada, BMKG Prediksi Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Perairan NTT hingga 8 Juli 2025 besok
POS-KUPANG.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) memprediksi Perairan NTT yang berpotensi dilanda gelombang tinggi 2,5 meter yakni; Selat Sape bagian selatan, Selat Alor, perairan selatan Flores, perairan selatan Alor-Pantar, Selat Sumba bagian barat, dan Laut Sawu.
Potensi yang sama juga terjadi di Selat Ombai, perairan utara Sabu-Raijua, perairan utara Kupang-Rote, perairan selatan Sabu-Raijua, perairan selatan Timor-Rote, dan perairan selatan Sumba.
“Waspada potensi gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter bagi pelaku aktivitas pelayaran laut di wilayah NTT pada Sabtu (5/7) hingga Selasa (8/7),” kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Kupang Yandri Anderudson Tungga di Kupang, Sabtu.
Baca juga: Daftar Perairan di NTT Berpotensi Gelombang Tinggi 2,5 Meter hingga 8 Juli 2025, BMKG: Berisiko
Sementara itu, pola angin di wilayah NTT dilaporkan bergerak dari arah timur laut ke tenggara dengan kecepatan angin berkisar 6-28 knot.
Kecepatan angin tertinggi, kata Yandri, terpantau di Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba, Laut Sawu, perairan selatan Sumba, perairan Sabu-Raijua, perairan utara Kupang-Rote, Selat Pukuafu, dan perairan selatan Timor-Rote.
“Kecepatan angin ini berpotensi meningkatkan tinggi gelombang laut di wilayah perairan tersebut,” katanya menambahkan.
Untuk itu, ia mengatakan BMKG telah mengeluarkan saran keselamatan bagi pelaku aktivitas pelayaran laut di wilayah NTT.
Bagi pengguna perahu nelayan wajib waspada apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter.
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Maritim NTT, BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter hingga 8 Juli 2025
Bagi operator kapal tongkang wajib waspada apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,5 meter.
Lebih lanjut, Yandri mengimbau baik kepada pengguna jasa transportasi laut dan masyarakat umum untuk selalu memantau informasi resmi dan terkini dari BMKG. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.