Renungan Harian Kristen Selasa 1 Juli 2025, Pendidikan Kristen

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Renungan Harian Kristen Selasa 1 Juli 2025, dengan judul Pendidikan Kristen.

"Karena itu, pergilah jadikanlah semua bangsa murid-Ku".

Renungan Harian Kristen ini merujuk pada Kitab Matius 28:18-20 dan Ulangan 6:4-7.

Artikel ini dilansir dari buku Renungan Harian Suluh Injil, ditulis oleh anggota Komunitas Suluh Injil.

Renungan berdasarkan Alkitab dan ajaran iman Kristen, yang bersumber dari Alkitab - LAI Terjemahan Baru Edisi 2 (TB2).

POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt. Yudith A. Nunuhitu Follabessy, M.Si, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Juli 2025.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Sabtu 31 Mei 2025, Budaya Hidup Surgawi

Renungan Harian Bulan Juli 2025 ini mengusung tema Pendidikan Kristen, berakar dalam pengajaran, berbuah dala, tindakan.

Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen:

”KETIKA KITA MENDENGAR ISTILAH “pendidikan Kristen” biasanya kita berpikir tentang sistem pembelajaran di sekolah yang didasarkan pada prinsip-prinsip Alkitab.

Dalam pendidikan Kristen, benar bahwa posisi Alkitab merupakan yang utama, melampaui posisi orangtua dalam keluarga, guru di sekolah, buku-buku pelajaran, maupun ruang belajar. 

Peran orangtua, guru, dan semua aspek yang terkait dengan pendidikan Kristen, bersifat sekunder dan tidak dapat menggeser posisi Alkitab dalam seluruh bidang ilmu pengetahuan.

Pertama, Yesus memerintahkan para murid, “Pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku, baptislah mereka dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus, dan ajarkan mereka melakukan segala sesuatu yang Kuperintahkan kepadamu.”

Dari ayat ini, kita dapat memahami bahwa pendidikan kristen adalah Amanat Yesus Kristus, yang harus dimulai dengan mengenal dan mengakui keberadaan Allah Tritunggal: Bapa, Anak dan Roh Kudus.

Sebab Dialah Pencipta segala sesuatu, asal dan tujuan keberadaan segala sesuatu. Amanat Yesus Kristus ini menyatakan kehendak-Nya agar semua bangsa menjadi murid-Nya, yang setia belajar melakukan apa yang diperintahkan-Nya.

Kedua, Amanat Yesus Kristus ini menggenapi perintah Allah kepada bangsa Israel melalui Musa bahwa semua orangtua diwajibkan mendidik anak-anak mereka supaya seluruh bangsa Israel mengenal Allah Yang Esa dan hidup mengasihi-Nya, melalui ketaatan.

Musa adalah pemimpin suatu bangsa, tetapi bagaimana mungkin Musa menjalankan fungsi mendidik bagi seluruh bangsa? Allah mendesain keluarga untuk melaksanakan fungsi mendidik setiap generasi baru oleh generasi yang lebih tua.

Pendidikan harus berlangsung turuntemurun, tidak boleh terhenti; dan keluargalah lembaga yang memastikan ada keberlanjutan keturunan dan generasi baru.

Pokok ajaran yang Allah perintahkan kepada Musa dan yang Yesus perintahkan kepada para murid ialah mengasihi Allah, dengan melakukan apa yang diperintahkan-Nya.

Kasih kepada Allah sebagai yang pertama dan yang terutama adalah pokok pengajaran dalam pendidikan Kristen.

Hanya ada satu Allah yang wajib dikenal, disembah, dikasihi dan ditaati semua generasi. Amin!

Pendidikan Kristen memastikan ada transfer pengetahuan sejati tentang Allah yang sejati.  (*)

Komunitas Suluh Injil

Alamat :

Sekretariat : Jl. Seruni No. 8 Naikoten, Kota Kupang
Telp : +62 8113828074, +62 85239108328.
Email : bethseba0906@gmail.com.

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS