Pengadilan Sebut Paula Tak Layak, Hak Asuh Anak Jatuh ke Baim Wong, Ini Kata Kuasa Hukum

POS KUPANG.COM -- Baim Wong akhirnya mendapat hal asuh anak usai bercerai dehgan Paula Verhouven .

Diketahui, Imbas kasus perceraian, hak asuh anak dari Paula Verhoeven dan Baim Wong akhirnya jatuh ke tangan sang aktor. Kuasa hukum dari Baim bahkan mengungkap alasan pengadilan sebut Paula tak layak.

Ya, Fahmi Bachmid akhirnya mengungkapkan alasan pengadilan sebut Paula tak layak yang rupanya bermula dari keputusan awal dulu. Yakni dimana a Pengadilan Agama Jakarta Selatan sempat memberi kesempatan bagi Baim dan Paula untuk mengasuh anak secara bergantian.

Dimana kedua anaknya, bisa tinggal selama 2 minggu kepada Baim Wong dan Paula bergantian secara berkala.

Baca juga: Kimberly Ryder Akhirnya Buka Suara Usai Diisukan Dekat dengan Baim Wong

“Dulunya pada saat putusan tingkat pertama di Pengadilan Agama Jakarta Selatan anak itu dikasih hak 2 minggu kepada Baim Wong, 2 minggu kepada termohon (Paula),” ujar Fahmi Bachmid dikutip Grid.ID dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (26/6/2025).

Namun keputusan itu akhirnya berubah sejak Baim Wong mengajukan banding. Ditambah lagi, seiring berjalannya waktu, pihak pengadilan ternyata menilai Paula tak layak untuk mendapatkan hak asuh anak.

“Dalam putusan ini diperbaiki karena dianggap tidak layak untuk mendapatkan hak asuh terhadap anak tersebut,” imbuh Fahmi Bachmid.

Yang menguatkan lagi, yakni dimana pihak pengadilan melihat Paula terus membuat laporan ke berbagai pihak. Dimana hal itu mempengaruhi pertimbangan hakim dalam melihat kelayakan Paula.

"Tetapi tiba-tiba (Paula) ngajukan banding dan semua orang dilaporkan ke mana-mana," ucap Fahmi.

Hal itu bahkan membuat Fahmi melontarkan kata sindiran ke Paula Verhoeven.

"Saya tidak tahu mau dilaporkan mungkin ke PBB juga mungkin," sindir Fahmi Bachmid.

Fahmi mengungkapkan karena berbagai sikap yang ditunjukkan Paula itu akhirnya pengadilan tinggi agama memutuskan untuk memberikan hak asuh penuh atas kedua anak kepada Baim Wong. Bahkan Paula hanya akan diberikan akses bertemu saja.

Fahmi juga mengatakan hal itu jadi alasan pengadilan sebut Paula tak layak, dan bahkan tidak bisa menginap dan akses lain sebagainya bersama sang anak.

"Akibatnya dengan ulah-ulah seperti itu, sekarang diputuskan oleh Pengadilan Tinggi Agama, hak asuh anak ada di tangan Baim, dua-duanya," ujar Fahmi.

"Dia (Paula) hanya dikasih akses untuk bertemu, tetapi tidak diberikan akses untuk lebih luas dari itu. Ada banyak pertimbangan, tidak perlu saya bacakan,” tandas Fahmi. (*)

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sebagian artikel ini sudah tayang di Grid.ID