Pemain Asal Thailand Elias Dolah Nilai Bali United adalah Klub yang Luar Biasa

POS-KUPANG.COM- Mantan bek tengah andalan Bali United asal Thailand, Elias Dolah selama dua musim merumput di kompetisi Liga 1 Indonesia.

Kini Elias Dolah memilih memilih hengkang usai berakhirnya musim Liga 1 2024/25.

Elias Dolah jadi salah satu dari puluhan pemain asing dan lokal yang membela Bali United mengakhiri masa kontrak untuk musim baru.

Selama dua musim di Bali United, Elias total mencatat 71 kali main di berbagai kompetisi.

Di Liga 1 2024/25 lalu, pemain berkebangsaan Thailand ini bermain sebanyak 29 kali dan menyumbang satu assist.

Baca juga: Sosok Rakasurya Handika Kiper Bali United yang Jarang Dimainkan Stefano Cugurra

Sedangkan di musim sebelumnya, ia mencatatkan 30 laga dengan mencetak dua gol dan gol tambahan di ajang internasional dan domestik seperti Piala Presiden, Kualifikasi AFC, AFC Cup, dan Championship Series Liga 1. 

Kini ia meninggalkan kesan mendalam dan apresiasi terhadap sepak bola Indonesia. 

"Saya tidak punya banyak ekspektasi saat datang ke sini". 

"Tapi tentu saja saya menginginkan lebih banyak kesuksesan daripada yang saya raih". 

"Dalam hal hasil, saya ingin menjadi juara," kata Elias Dolah kepada jurnalis termasuk Kompas.com. 

Baca juga: Jelang Kompetisi Liga 1 2025/26 Bali United Kembali Kehilangan Trio Pemain Pilarnya

"Sekarang, dua musim berturut-turut Persib menjadi juara. Tidak apa-apa, saya sudah mencoba yang terbaik dan saya akan meninggalkan Indonesia dengan kenangan yang sangat indah." 

"Saya pergi dengan banyak teman baik dan gambaran yang sangat positif tentang sepak bola Indonesia secara umum".

"Terutama soal para suporternya, seperti yang bisa Anda lihat dan betapa besar potensi yang dimiliki Indonesia dalam sepak bola, bahkan di mata dunia," imbuhnya. 

Sementara itu, isu soal klub barunya sempat berembus kencang terutama rumor yang mengaitkan namanya dengan Buriram United dari Thailand. 

Namun ia memilih untuk bersikap tenang. 

Baca juga: Sejarah Bali United, Berawal dari Klub Putra Samarinda Hingga Memiliki Saham Go Public di Asia