Link Pendaftaran Beasiswa Indonesia Bangkit 2025, Syarat,Cara Daftar dan Rincian Komponen Pembiayaan

POS-KUPANG.COM -  Kementerian Agama  bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan ( LPDP ) menyiapkan Beasiswa Bangkit 2025. 

Ada beberapa Jenis Beasiswa Indonesia Bangkit 2025, Beasiswa Umum, Beasiswa Prestasi, Beasiswa Target.

Tak hanya untuk biaya kuliah S1, Beasiswa Indonesia Bangkit 2025 juga menyiapkan beasiswa untuk kuliah S2 dan S3 dalam dan luar negeri.

Pendaftaran dibuka sampai 31 Mei 2025.

Baca juga: Mau Kuliah Gratis? CATAT, Ini 5 Beasiswa D3-S1 Dalam dan Luar Negeri yang Buka Pendaftaran Mei 2025

Berikut Link Pendaftaran Beasiswa Indonesia Bangkit atau BIB 2025

Pendaftaran Beasiswa Indonesia Bangkit 2025 bisa dilakukan melalui https://beasiswa.kemenag.go.id/.

Syarat Pendaftaran Beasiswa Indonesia Bangkit 2025

Persyaratan daftar Beasiswa Indonesia Bangkit 2025

1. Berusia maksimal 40 tahun untuk pelamar S2 dan 45 tahun untuk pelamar S3

2. Mempunyai ijazah atau surat keterangan lulus. Sementara, untuk beasiswa S1 syaratnya memiliki Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar dari satuan pendidikan jenjang pendidikan menengah di bawah binaan Kementerian Agama (daftar jenis satuan pendidikan tercantum dalam aplikasi pendaftaran) atau pemilik Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar dari SMA/SMK yang dikelola oleh Pondok Pesantren (dibuktikan dengan surat keterangan dari pondok pesantren, dengan mengetahui kepala kantor kementerian agama kabupaten/kota setempat), dilengkapi scan asli Buku Rapor Nilai 3 (tiga) semester terakhir;

Telah lulus seleksi masuk perguruan tinggi (telah memiliki Letter of Acceptance/Surat Keterangan Lulus). Pendaftar yang belum memiliki LoA unconditional dapat mendaftar melalui Jalur Reguler, dengan batas maksimal Intake studi adalah semester gasal 2025/2026

3. Bagian dari keluarga besar Kementerian Agama RI

4. Memiliki kemampuan bahasa Inggris dibuktikan sertifikat TOEFL atau bahasa Arab TOAFL

5. Melengkapi persyaratan administrasi lainnya

Persyaratan beasiswa harus dicek pelamar, karena masing-masing jenis beasiswa dalam dan luar negeri punya perbedaan persyaratan.

Baca juga: Beatrix dan Melan, Dua Siswi SMAK Syuradikara Ende Raih Beasiswa S1 ke Jepang