Breaking News

Piala Sudirman 2025

China Juara Piala Sudirman, PBSI Lakukan Evaluasi

Sementara itu Indonesia masih awet dengan satu gelar yang didapat di edisi perdana Sudirman Cup 1989.

Penulis: Sipri Seko | Editor: Sipri Seko
POS-KUPANG.COM/HO
CHINA JUARA - Para pemain dan ofisial China merayakan kemenangan setelah juara Piala Sudirman 2025. China mengalahkan Korea Selatan di final, Minggu 4 Mei 2025. 

POS-KUPANG.COM – Piala Sudirman tetap milik China. China tampil superior dalam babak final Piala Sudirman 2025 setelah mengalahkan Korea Selatan 3-1, Minggu (4/5/2025). China memastikan kemenangan setelah ganda putri mereka, Liu Shengshu/Tan Ning mengalahkan  Baek Hana/Lee Sohee 21-14, 21-17.

Hasil ini membuat Korea Selatan gagal membalaskan dendam setelah di edisi terakhir mereka kalah dari China. Dengan kata lain, kemenangan ini membuat China mempertahankan gelar Sudirman Cup setelah di edisi sebelumnya meraih juara.

China kini telah menjuarai Piala Sudirman sebanyak 14 kali, dan Korea Selatan masih empat kali. Sementara itu Indonesia masih awet dengan satu gelar yang didapat di edisi perdana Sudirman Cup 1989.

 

PBVSI Lakukan Evaluasi

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, Eng Hian menilai penampilan para pebulutangkis Indonesia di ajang Piala Sudirman 2025 sudah cukup bagus meskipun tersingkir pada babak semifinal. Beberapa pemain junior yang memang diturunkan pada ajang ini mampu menunjukkan kualitasnya.

Di sektor tunggal putra, Moh Zaki Ubaidillah dan Alwi Farhan yang jadi pelapis Jonatan Christie tampil mengesankan saat diturunkan dengan mempersembahkan kemenangan. Begitu pun dengan Putri Kusuma Wardani di sektor tunggal putri juga mulai terlihat kualitasnya.

Putri pada ajang ini jadi tumpuan sektor tunggal putri menggantikan seniornya, Gregoria Mariska Tunjung yang gagal dibawa ke China karena tengah sakit.

Hasil dari Piala Sudirman 2025 ini akan jadi acuan PBSI untuk mempersiapkan para pebulutangkis jelang tampil di event-event selanjutnya. Di ganda putra Eng Hian menilai untuk regenerasi setelah Fajar/Rian, dirinya melihat dua pasangan Fikri/Daniel dan Leo/Bagas sudah siap untuk melapisi Fajar/Rian.

Sementara itu di sektor ganda putri, Eng Hian menilai masih harus bekerja keras lagi untuk tampil di level Super 500 ke atas, karena menurutnya sektor ini belum punya pebulutangkis andalan lagi dan harus dikuatkan, ditingkatkan programnya atau mencari formula baru. Eng Hian berharap para pemain muda yang saat ini dipercaya kedepan bisa jadi tumpuan Tim Indonesia saat tampil pada Piala Sudirman selanjutnya. *

 

 

Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved