Bibit Siklon 97S Picu Cuaca Ekstrem,BMKG Ingatkan Warga Manggarai Waspada Petir dan Gelombang Tinggi

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, RUTENG - Bibit Siklon 97S di Timur NTT dan Siklon Tropis Errol di Barat Daya NTT memicu cuaca ekstrem di Manggarai.

Menyikapi kondisi cuaca tersbut, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengingatkan Warga Manggarai agar mewaspadai petir dan gelombang tinggi.

Secara umum, BMKG memprakirakan wilayah Manggarai dan Manggarai Timur, hari ini, Kamis 17 April 2025 berpotensi mendung berawan hingga hujan ringan. 

Prakiraan cuaca Manggarai itu merujuk pada Prakiraan BMKG melalui Stasiun Meteorologi Kelas II El-Tari Kupang yang dibagikan oleh pihak Stasiun Meteorologi Frans Sales Lega Manggarai di group WatsApp info MKG Manggarai, Kamis pagi. 

Baca juga: Peringatan BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di NTT Akibat Bibit Siklon Tropis 96S, Ini Dampaknya

Kepala Stasiun Meteorologi Frans Sales Lega Ruteng Decky Irmawan melalui Forecaster in Duty, Kurnia Hasnita menyampaikan, cuaca 24 jam terakhir umumnya berawan. 

Suhu udara berkisar 17.0°C - 25.8°C dengan kelembapan udara antara 82 persen — 98 % . Angin umumnya bertiup dani arah Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan 2 — 14 Km/Jam. 

Penyebabnya, karena wilayah Manggarai memasuki masa pancaroba.

selain itu, cuaca Manggarai dan Manggarai Timur hari ini juga dipicu oleh aktivitas gelombang Rossby, Bibit Siklon Tropis 97S di Timur NTT dan Siklon Tropis Errol di Barat Daya NTT.

Suhu muka laut di wilayah Manggarai berkisar 29°C - 32°C memungkinkan terjadinya penguapan yang sangat tinggi. Dan massa udara basah terkonsentrasi lapisan ketinggian hingga 500 mb (5890 m). 

BMKG juga memberikan peringatan dini kepada warga agar waspada kejadian cuaca ekstrem yang terjadi di masa pancaroba seperti hujan disertai kilat/petir dan peningkatan kecepatan angin dalam durasi singkat.

Baca juga: BMKG Ingatkan Warga Manggarai Cuaca Ekstrem Dampak Bibit Siklon Tropis 96S

Waspada, tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2.5 m di Selat Sumba bagian Timur, Perairan Utara Flores dan Laut Sawu bagian Utara. 

BMKG juga mengimbau kepada masyarakat agar mengantisipasi dampak yang dapat ditimbulkan oleh kondisi cuaca sebagaimana dinyatakan dalam informasi peringatan dini. Memanfaatkan informasi cuaca untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian dalam pencegahan/ pengurangan risiko bencana kekeringan. 

Informasi terkait cuaca dapat diakses melalui aplikasi info Signature bmkg.go.id - Facebook/Instagram: bmkgmanggarai. (rob) 

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS