Pemilihan Ketua Karang Taruna Kota Kupang 2025-2030 Temui Titik Terang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Proses pemilihan Ketua Karang Taruna Kota Kupang periode 2025-2030 akhirnya menemui titik terang setelah pertemuan yang digelar di Rumah Jabatan Wali Kota Kupang pada, Selasa 11 Maret 2025.

Pertemuan ini dihadiri oleh perwakilan Dinas Sosial Kota Kupang sebagai pembina teknis dan fungsional, pengurus karang taruna kelurahan, mantan ketua karang taruna tingkat provinsi dan kota, serta sesepuh dan pemerhati karang taruna.

Mekanisme penetapan calon ketua sempat menjadi perdebatan dalam forum tersebut, dengan beberapa kritik dari Ketua Karang Taruna kelurahan dan mantan pengurus Karang Taruna Kota Kupang. Namun, diskusi yang awalnya memanas akhirnya berujung pada solusi yang disepakati bersama.

Mantan Ketua Karang Taruna Provinsi NTT, Andre Otta, memberikan apresiasi kepada panitia yang telah bekerja hingga tahap penetapan lima calon Ketua Karang Taruna Kota Kupang. 

Ia menegaskan proses yang sudah berjalan tidak akan dibatalkan, tetapi akan disesuaikan dengan prosedur yang benar sesuai AD/ART Karang Taruna.

Terkait proses pemilihan dan teknisnya, lanjut Andre, Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) akan membahasnya dalam forum Temu Karya Daerah Karang Taruna (TKDKT). 

"SC dan OC akan menentukan teknis pemilihan, termasuk hak suara, berdasarkan AD/ART agar proses ini berjalan secara paripurna," ungkapnya.

Baca juga: Wali Kota Kupang Minta Lurah dan Camat Berperan Aktif Layani Warga

"Secara teknis dan taktis akan kita lihat agar tidak mengorbankan satu pihak pun. Keputusan teknis akan disampaikan oleh SC dan OC untuk memastikan proses ini berjalan sesuai aturan," tambahnya.

Andre juga menekankan bahwa kepengurusan yang terpilih nantinya harus sejalan dengan program-program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, sehingga karang taruna dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dalam pembangunan kepemudaan.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kota Kupang, Gabriel Meo Wio, menegaskan bahwa pemerintah memiliki komitmen kuat dalam mendukung peran pemuda dalam pembangunan.

"Kita ketahui bersama bahwa bonus demografi saat ini menjadikan pemuda sebagai bagian penting dalam pembangunan. Oleh karena itu, kami mendorong agar kepengurusan ini segera terbentuk agar dapat bersinergi dengan Wali Kota Kupang dan Wakil Wali Kota Kupang, sehingga program kepemudaan dan pemberdayaan sosial bisa berjalan maksimal," tambahnya. (ray)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS