Bupati Kupang Yosef Lede Sampaikan Sektor Pertanian Tulang Punggung Perekonomian di Kabupaten Kupang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Alexandro Novaliano Paku 

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Bupati Kupang, Yosef Lede, mengatakan, sektor pertanian menjadi tulang punggung perekonomian di Kabupaten Kupang. Hal itu disampaikannya saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pembangunan Pertanian Tingkat Kabupaten Kupang di Aula Kantor Bupati Kupang, Selasa (11/3). 

Hadir dalam Rakor ini Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki, Plt. Sekda Kabupaten Kupang, Marthen Rahakbauw, dan Kajari Kabupaten Kupang, Muhammad Ilham.

Yosef Lede, dalam sambutannya, mengatakan, sektor pertanian adalah tulang punggung perekonomian di Kabupaten Kupang, dimana hampir semua sektor bergantung pada bidang pertanian, baik pertanian sendiri, peternakan, transportasi, dan sektor-sektor usaha lainnya. 

Ia menegaskan, pembangunan bidang pertanian yang terintegrasi dan berkelanjutan menjadi kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kupang.

Yosef menambahkan, pembangunan di sektor pertanian pada dasarnya adalah memanfaatkan sumber daya alam, sumber daya manusia, dan pemanfaatan teknologi, serta  mengedepankan kebijakan pemerintah, dalam menyikapi prioritas pembangunan nasional yaitu tercapainya swasembada.

"Kabupaten Kupang harus mencapai swasembada, harus mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. saat ini, kebutuhan beras kita sebesar 55.000 ton, lebih beras per tahun, sedangkan produksi kita baru mencapai 46.000 ton lebih per tahunnya. Kita memang harus meningkatkan produksi beras lokal, namun sejatinya kita juga memproduksi produk hotikultura lainnya seperti jagung dan kacang yang juga memiliki nilai ekonomis cukup tinggi", ungkap Yosef.

Yosef mengatakan, peningkatan di sektor pertanian diharapkan bisa mengendalikan tingkat inflasi di Kabupaten Kupang, yang membuat masyarakat mampu memperoleh kebutuhan pokok yang selalu tersedia stoknya dengan harga yang bersehabat, dan berimbas pula pada peningkatan derajat kesejahteraan dan kesehatan, termasuk penurunan angka stunting.

"Kepada Penyuluh Pertanian saya berharap terus berinovasi dalam metode penyuluhan agar lebih efektif diterima dan dimanfaatkan petani guna meningkatkan usaha pertanian mereka. Usaha pertanian juga harus memanfaatkan teknologi terkini tidak hanya mesin pertanian tetapi juga seperti media sosial untuk memasarkan hasil pertanian", ujar Yosef Lede. 

Yosef Lede menginstruksikan Dinas Pertanian Kabupaten Kupang untuk memperhatikan peredaran pupuk yang ada di Kabupaten Kupang. Yang mana, harus dipastikan semua petani mendapatkan pupuk sesuai kebutuhan mereka.

Ia beharap kepada Petani Milenial Kabupaten Kupang untuk terus meningkatkan semangat dan dedikasi mereka. (nov)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS