Breaking News

Kota Kupang Terkini

Pidato Perdana di DPRD, Christian Widodo: Jiwa Raga Kami untuk Kota Kupang

Pidato ini menandai awal kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, S.Sos, M.Sc, untuk periode 2025-2030

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/KRISTOFORUS BOTA
PIDATO PERDANA - Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo menyampaikan pidato perdana dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Kupang, Rabu (5/3/2025) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Kristoforus Bota.

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menyampaikan pidato perdananya dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Kupang, Rabu (5/3/2025).

Pidato ini menandai awal kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, S.Sos, M.Sc, untuk periode 2025-2030. 

Rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPRD kota Kupang, Richard Odja dihadiri oleh wakil-wakil ketua dan para anggota DPRD Kota Kupang, Forkopimda Kota Kupang, Ketua Pengadilan Negeri kelas I A Kupang, Ketua pengadilan Agama, Ketua TP PKK Kota Kupang, Sekda beserta jajaran, Wakil Walikota Kupang Periode 2007-2012, Drs. Daniel Hurek,  pimpinan instansi vertikal, pimpinan partai politik, tokoh agama, Ketua FKUB, tokoh pemuda dan tokoh Perempuan. 

Tiba di Gedung DPRD Kota Kupang, Wali Kota Kupang dan Wakil Wali Kota Kupang, didampingi oleh Ketua TP PKK, Sekda beserta jajaran disambut dengan Tarian Foti dari etnis Rote, dilanjutkan dengan natoni adat dan tarian Taibenu dari etnis Timor. 

Dalam pidato yang penuh semangat dan optimisme, dr. Christian menegaskan komitmennya untuk melayani masyarakat Kota Kupang dengan sepenuh hati serta membangun kerja sama yang solid dengan DPRD dan seluruh elemen masyarakat.  

Baca juga: Wakil Wali Kota Kupang Terima Audiensi dari Pemuda GMIT, Agenda Penting Ini yang Dibahas


dr. Christian mengajak seluruh warga Kota Kupang untuk meninggalkan perbedaan politik yang terjadi saat pemilihan dan bersatu dalam membangun kota. 

"Kontestasi sudah selesai. Tidak ada lagi warga Paslon A, Paslon B, atau Paslon C. Semua adalah warga Kota Kupang yang harus kita layani. Pemerintah ini bukan sekadar memerintah, tetapi melayani. Memerintah adalah melayani. To govern Is to serve," tegasnya.  

Ia juga menekankan bahwa pemerintah harus responsif terhadap aduan masyarakat. Ia meminta seluruh ASN di Kota Kupang untuk segera menindaklanjuti aspirasi yang masuk agar kebijakan yang diambil benar-benar mencerminkan kebutuhan warga.  

dr. Christian menyampaikan fokus utama kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota, Serena Francis, antara lain membangun SDM yang berkualitas dan berkarakter  dengan pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas utama serta memastikan masyarakat mendapat akses pendidikan yang baik dan layanan kesehatan yang memadai.  

Fokus lainnya adalah menata Kota Kupang Berbasis Budaya dan Lingkungan, dengan penanganan sampah menjadi perhatian utama.  Pemkot Kupang juga berencana membangun fasilitas pengolahan sampah di setiap kecamatan agar hanya 15 persen sampah yang dikirim ke TPA Alak.  Serta pembangunan taman kota yang lebih hidup dan bernyawa, bukan sekadar ruang terbuka tanpa aktivitas.  

Pemkot Kupang di bawah kepemimpinan dr. Christian dan Serena juga akan meningkatkan ekonomi berbasis UMKM, dengan meningkatkan akses permodalan dan pelatihan keterampilan bagi pelaku usaha kecil serta memanfaatkan ruang publik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.  

Baca juga: Wali Kota Kupang Chrisian Widodo Ajak DPRD Ukir Sejarah Baru Membangun Kota Kupang

Fokus lainnya adalah mewujudkan Pemerintahan yang Efisien dan Transparan, dengan menghapus pemborosan anggaran, terutama untuk kepentingan pejabat, dan memfokuskan anggaran pada kesejahteraan masyarakat, serta tidak lagi menggunakan pengawalan berlebihan bagi pejabat kota.  

dr. Christian menambahkan salah satu poin yang menjadi fokus perhatian mereka adalah meningkatkan kolaborasi dan partisipasi publik,  dengan menjalin kerja sama erat dengan DPRD, tokoh agama, masyarakat, dan semua elemen kota.  Serta mengajak warga untuk aktif dalam program-program pembangunan demi masa depan Kota Kupang yang lebih baik.  

"Kolaborasi tidak mengenal hierarki. Setinggi apa pun seseorang, sekecil apa pun peran yang dimiliki, semua bisa berkontribusi untuk Kota Kupang. Jika ingin berjalan cepat, kita bisa sendiri. Tapi jika ingin berjalan jauh, kita harus bersama-sama," ungkap dr. Christian.  

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved