Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Jumat 14 Februari 2025 dengan judul Mengasihi Kristus Melalui Ayah Kita.
Tugas sang ayahlah memperkenalkan Yesus Kristus kepada anak-anak, termasuk dengan cara membawa anak-anak datang beribadah kepada Tuhan.
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Renungan Harian Kristen Jumat 14 Februari 2025 dengan judul Mengasihi Kristus Melalui Ayah Kita.
Hai suami, kasihilah istrimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat-Nya dan telah menyerahkan diri-Nya baginya.
Renungan Harian Kristen ini merujuk pada Kitab Efesus 5:25-29.
Artikel ini dilansir dari buku Renungan Harian Suluh Injil, ditulis oleh anggota Komunitas Suluh Injil.
Renungan berdasarkan Alkitab dan ajaran iman Kristen, yang bersumber dari Alkitab - LAI Terjemahan Baru Edisi 2 (TB2).
Baca juga: Renungan Harian Kristen Kamis 13 Februari 2025 dengan judul Kekristenan: Regulasi dan Relasi
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt. Yudith A. Nunuhitu Follabessy, M.Si, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Februari 2025.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen:
Menjadi seorang ayah merupakan sukacita besar bagi setiap kaum laki-laki yang telah berumah-tangga. Namun menjalani tugas sebagai seorang ayah sebagaimana seharusnya akan membuat sukacita itu dialami
secara penuh.
Karena itu diperlukan pemahaman yang benar tentang bagaimana menjadi ayah yang benar yaitu ayah yang melaluinya setiap anak-anaknya dapat mengenal dan mengasihi Yesus Kristus. Mari kita dalami bersama-sama.
Pertama, kita semua tahu bahwa sesungguhnya anak-anak kita adalah milik Kristus. Dia mengenal anak kita sebelum kita mengenal anak kita, bahkan sebelum sang anak ada di rahim ibunya. Kristus yang empunya rencana atas hidup anak-anak kita.
Menjadi ayah yang benar ialah menolong anak-anak kita mengerti bahwa Yesus Kristus mengenal mereka dan memiliki rencana yang baik atas hidup mereka. Karena itu mereka perlu percaya kepada Yesus Kristus.
Tugas sang ayahlah memperkenalkan Yesus Kristus kepada anak-anak, termasuk dengan cara membawa anak-anak datang beribadah kepada Tuhan.
Kedua, menjadi ayah yang benar berarti memimpin anak-anak mengasihi Yesus Kristus.
Bukan dengan membawa mereka beribadah atau mengajarkan mereka berdoa saja. Menjadi ayah yang benar, pertama-tama dengan menjaga wibawa Kristus di dalam diri sang ayah sendiri.
Dengan cara apa? Dengan cara meniru Kristus, yakni berkurban dan memperlakukan istrinya dengan penuh
kasih sayang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.