Prakiraan Cuaca

Peringatan BMKG: NTT dan Maluku Waspada Hujan Sangat Lebat-Ekstrem higga 2 Februari 2025

Cuaca Hari ini, ada Peringatan BMKG: NTT dan Maluku waspada Hujan Sangat Lebat-Ekstrem hingga 2 Februari 2025

|
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM/IRFAN HOI
Hujan lebat mengguyur wilayah Kota Kupang, Jumat (31/1/2025) - Peringatan BMKG: NTT dan Maluku Waspada Hujan Sangat Lebat-Ekstrem higga 2 Februari 2025. 

POS-KUPANG,COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) dalam peringatan terbarunya mengingatkan NTT dan Maluku waspada Hujan Lebat-Ekstrem hingga 2 Februari 2025. 

Selain itu, NTT juga harus mewaspadai hujan lebat-sagat lebat pada 3-6 Februari 2025. 

BMKG menyebut, Angin Monsun Asia masih menjadi faktor utama yang meningkatkan curah hujan di Indonesia dalam beberapa hari ke depan.

Faktor angin barat yang identik dengan musim hujam di Indonesia ini didukung oleh masih aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO), fenomena La Nina yang sekalipun lemah tapi bertahan cukup lama, dan gelombang-gelombang atmosfer.

Baca juga: BREAKING NEWS: Cuaca Ekstrem Kapal Tongkang Bermuatan 5 Ton Batu Bara Terdampar di Maurole

"Masyarakat agar waspada terhadap potensi cuaca ekstrem di berbagai daerah di Indonesia," bunyi imbauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam prospek cuaca periode 30 Januari - 6 Februari 2025 yang dikeluarkan pada Kamis, 30 Januari 2025.

Lebih rinci, BMKG memperkirakan, MJO berdampak pada wilayah utara Indonesia.

Gelombang Rossby Ekuator terdeteksi di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara. Gelombang Kelvin juga diperkirakan terjadi di beberapa wilayah, termasuk Lampung, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi. Seluruhnya berkontribusi dalam pembentukan awan hujan menjelang awal Februari.

Di luar itu, seruakan udara dingin atau cold surge yang signifikan diperkirakan akan mencapai wilayah barat Indonesia. Fenomena ini merupakan aliran udara dingin dari Siberia menuju ekuator dan berpotensi memicu cuaca ekstrem, seperti hujan deras dan angin kencang di berbagai daerah. Di Jakarta dan sekitarnya, kehadiran Cold Surge biasa ditandai oleh hujan-hujan intensitas tinggi pada dinihari.

Selain itu, sirkulasi siklonik terpantau di Samudera Hindia selatan Jawa, utara Kalimantan,
dan Laut Australia. Mereka menciptakan daerah konvergensi di Lampung hingga barat Jawa, Maluku, Maluku hingga Papua selatan, serta Kalimantan Utara. Pola belokan angin yang terjadi dari Sumatera Selatan hingga Papua juga meningkatkan kemungkinan terbentuknya awan hujan.

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Simak Sebaran Peluang Hujan dari BMKG
Kombinasi Cold Surge, sirkulasi siklonik, konvergensi, dan belokan angin itu mendukung peningkatan curah hujan di Aceh, Sumatera Utara, Lampung, Jakarta, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Baca juga: Cuaca Buruk, Dua Pesawat Batal Mendarat di Bandara El Tari Kupang NTT

Sepanjang sepekan yang lalu, dinamika atmosfer di atas telah terbukti memberi curahan hujan ekstrem (lebih dari 150 mm per hari) di beberapa wilayah di Indonesia. Di antaranya hujan 194 mm di Sumatera Utara pada 25 Januari, hujan hingga 229 mm di Kalimantan Timur pada 26 Januari, dan hujan 154 mm di Kepulauan Riau pada 27 Januari.
  
Banjir di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta, 28 Januari 2025. Antara/Putra M. Akbar 
Pada 28 Januari, tepatnya pada malam Tahun Baru Cina (Imlek), giliran Jabodetabek mencatatkan curahan hujan tertinggi. Menurut catatan BMKG, ada yang sampai 264 mm, yakni di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat.
Adapun berikut ini adalah sebaran potensi hujan intensitas sedang hingga sangat lebat, bahkan ekstrem, untuk sepekan ke depan berdasarkan prediksi BMKG:

Hujan Periode 31 Januari – 2 Februari 2025   

Hujan Sedang - Lebat: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Banten, Jakarta, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, dan Papua Selatan.

Hujan Lebat - Sangat Lebat: Kep. Riau, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, NTB, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua.

Hujan Sangat Lebat - Ekstrem: NTT dan Maluku.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved